Prof Jufri Lepas Jenasa Junardi, Disdik Sulsel Berduka

Innalillahi wa innailaihi rajiun, telah pulang ke Rahmatullah, Bapak Junardi, SPd.MPd, pengawas SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan meninggal dunia, Minggu (10/1) di lapangan tenis PGRI Takalar.
Berita meninggalnya Junardi yang juga Pelaksana Tugas Kepala SMKN 9 Jeneponto ini dengan cepat menyebar luas di media sosial.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Dr Muhammad Jufri, MSi, MPsi, Psikolog yang menerima kabar duka ini kaget luar biasa. Pasalnya, kemarin (Jumat, 8/1) masih sempat bersama saat melakukan kunjungan kerja di Takalar dan Jeneponto.
Bahkan almarhum sempat duduk berdampingan saat shalat jumat di Masjid Agung Jeneponto, pada saat itu, kata Prof Jufri, sempat melapor bahwa jabatannya sebagai Plt di SMKN 9 Jeneponto, sudah 6 bulan. Ia minta dipertimbangkan, diganti atau diperbaharuikan SKnya.
Prof Jufri mengaku kaget menerima kabar duka Jurnardi, dan merasa sangat kehilangan. Beliau, kata Prof Jufri, pengabdiannya luar biasa, baik sebagai guru, pengawas dan Plt Kepala SMKN 9 Jeneponto.
Di mata Prof Jufri, suami dari Hj Megawati, SPd ini, adalah sosok bertanggung jawab, professional dan memiliki kepedulian yang tinggi untuk memajukan pendidikan di Sulawesi Selatan.
“Semoga almarhum husnul khatimah, dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan ketabahan,” ucap Prof Jufri saat melepas jenasah pengurus PGRI Provinsi Sulawesi Selatan ini usai dishalatkan di Masjid Nurul Jihad Sompuraya Takalar.
Atas nama Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, kata Prof Jufri, menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya, dan mengajak semua memanjat doa kepada almarhum, semoga amal ibadahanya diterima sisi-Nya, dan diampuni segala dosa-dosanya, amin.

Tak hanya, Prof Jufri mengaku kaget dan merasa kehilangan. Koordinator Pengawas (Korwas) Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr Muliono Caco, MM.
Almarhum, kata Muliono Caco, adalah sosok yang enerjit, murah senyum dan tak pernah mengeluh sakit. Sehari sebelumnya, ia menghadiri rapat pembagian tugas di SMKN 6 TAkalar, sekaligus melepas Kepala SMKN 6 Takalar yang telah memasuki masa pensiun.
Kabar duka ini juga mengangetkan sahabat dan keluarganya. Pasalnya, kata Kepala SMK Yapta Takalar, H Hamdani M.Tika, S.Pd., M.Pd, almarhum tidak memiliki riwayat penyakit, dan memang selalu tampil sehat bugar.
Beliau, kata Hamdani M Tika, adalah sosok pengawas yang sangat baik, mudah bergaul dan memiliki senyum khas. Beliau juga suka memotivasi guru dan kepala sekolah dan memberi inovasi kepada sekolah. Almarhum pernah menjabat sebagai Sekretaris PGRI Takalar, WaKil Ketua Dewan Masjid Indonesia Kab.Takalar, Pengurus KONI Takalar, NU Takalar dan pernah bergabung dengan Majalah DUNIA PEDIDIKAN. # muasri