Berita

Anggota Komisi I DPRD Kab. Luwu Konsultasi Belajar Daring di Disdik Sulsel

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Dr Muhammad Jufri, MSi,MPsi,Psikolog menerima Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Luwu di Ruang Rapat Prof Ahmad Amiruddin Disdik Sulsel, Jl. Perintis Kemerdekaan Km.10 Tamalanrea Makassar, Senin (21/9).

Hadir mendampingi Kadisdik Sulsel, Kepala Bidang Pembinaan SMA, H. Sabri, SPd.MPd, Kepala Bidang Pembinaan SMK, Dra Hj Andi Ernawati, MPd, Kepala Bidang GTK & Fasilitasi, Dr. Melvin Salahuddin, Kepala UPT PTIK, Dra Hj Andi Hidayati, MPd, dan tenaga ahli Disdik Sulsel, Dr Sarifuddin, SPd.MM.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Luwu, Zulkifli yang bertindak sebagai pimpinan rombongan mengatakan, kehadirannya di Disdik Sulsel tidak lain adalah untuk melakukan konsultasi/koordinasi tentang Sistem Pembelajaran Daring.

Zulkifli mengatakan berdasarkan hasil rapat koordinasi Komisi I DPRD Kab Luwu bersama OPD terkait pada tanggal 14 September 2020 lalu, terdapat sejumlah masalah yang ditemukan. Di antaranya, kata Zulkifli, adalah kendala jaringan yang dialami sehingga menghambat proses belajar mengajar.

Saya perlu laporan kepada Bapak Kepala Dinas Pendidikan Prov. Sulsel bahwa kondisi alam di Kabupaten Luwu adalah 60 persen pegunungan sehingga terkendala masalah jaringan. Selain itu, kata Zulkifli, masalah kuota juga menjadi hambatan pembelajaran dalam jaraingan (daring), karena tidak semua masyarakat mampu membeli kuota. Permasalahan selanjutnya, adalah sekolah swasta yang kena imbas terhadap keberlangsungan pembelajaran.

Kadisdik Sulsel Prof Jufri mengungkapkan terima kasih atas kesediaan memilih Disdik Sulsel sebagai tempat yang dituju untuk berkonsultasi terkait dengan pembelajaran daring dengan berbagai inplikasinya sudah tepat.

Prof Jufri mengakui, salah satu yang paling merasakan adanya dampak langsung dengan pandemi covid-19 ini adalah dunia pendidikan. “Tidak saja di Kabupaten Luwu, tapi seluruh Indonesia bahkan dunia,” ujar mantan Dekan Psikologi UNM ini.

Ia mengakui, pembatasan sosial di masa pandemi covid-19 membuat banyak anak-anak stress karena harus berdiam di rumah dan tidak berinteraksi dengan teman-temannya.

Kendala lain yang dialami dalam belajar daring di masa pandemi covid-19, banyak daerah terpencil yang tidak terjangkau jaringan internet sehingga menyulitkan anak-anak belajar, termasuk guru-guru di daerah terpencil merasakan kendala yang sama.

Hal lain yang ditemukan Prof Jufri selama pembelajaran daring di masa pandemic covid-19 adalah banyak masyarakat dari warga kurang mampu, mengalami kesulitan menyediakan handphone atau laptop , kuota internet bagi anak-anak mereka.

Namun belum lama ini, kata Prof Jufri, Pemprov Sulsel telah bekerjasama dengan PT. Telkomsel menyediakan kartu perdana gratis untuk 610.311 kartu untuk dibagikan kepada pelajar SD, SMP, SMA, SMK dan SLB di Sulawesi Selatan, termasuk di Kabupaten Luwu.

“Saya kira ini juga salah satu solusi pemerataan akses pendidikan jarak jauh di Sulsel,” ucap  Prof Jufri. # muasri

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda