Hari Ini Prof Jufri Terima 1.800 Wakaf Al Qur’an dari MKKS SMA-SMK Kab Pinrang

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Dr Muhammad Jufri, MSi, MPsi, Psikolog menerima wakaf Al Qur’an dari pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA-SMK Kabupaten Pinrang di Ruang Kerja Kadisdis, Jl Perintis Kemerdekaan Km 10 Tamalanrea Makassar, Jumat (30/4 2021).
Hadir mendampingi Kadisdik Sulsel, Sekretaris Disdik Sulsel, H Hery Sumiharto, SE.M.Ed, Kepala Bidangn Pembinaan SMA, Dr Idrus, SPd.MPd, dan Kepala UPT PTIKP, Dra Hj Andi Hidayati, MPd.
Rombongan MKKS SMA-SMK Kabupaten Pinrang ini dipimpin Ketua MKKS SMA, Drs. HM Ridwan Ali, MPd, juga hadir Kepala UPT SMAN 3 Pinrang, Abdul Wahid, Kepala SMAN 4 Syamsul Bahri, Kepala SMAN 6 Pinrang, Masriadi, dan Kepala SMKN 2 Pinrang, Syamsuar.
Prof Jufri mengaku kaget dan tidak membayangkan kalau hari ini ada penyerahan secepat ini. “Minggu lalu kita canangkan, dan penyampaian suratnya baru dua hari lalu. Alhamdulillah karena ini niat suci, dan akan dimudahkan jalannya, alhamdulillah,” tutur Prof Jufri.
Penyerahan wakaf al qur’an dari MKKS SMA dan SMK se Kabupaten Pinrang memang tergolong cepat dan pertama. Namun, HM Ridwan menolak dikatakan ingin nomor satu. “Sama sekali tidak Pak, cuma barangkali secara kebetulan kita yang pertama, jadi jangan sampai kami ingin dikatakan ingin nomor satu, tidak sama sekali. Mudah-mudahan apa yang kita kumpulkan teman-teman ini bisa memberi berkah buat Pendidikan di Kabupaten Pinrang, dan di Sulawesi Selatan,” tutur Ketua MKKS SMA yang juga Kepala SMAN 11 Pinrang ini.

HM Ridwan mengaku senang dan bangga dengan program yang dicanangkan Prof Jufri ini, yaitu Satu Guru Satu Al Qur’an, sebab menurutnya, biarpun teman-teman guru mau melakukan hal yang sama tapi tidak ada yang menggerakkan, tidak bisa juga. Dengan adanya Gerakan ini, teman-teman sangat terbantu, kata HM Ridwan.
MKKS SMA dan MKKS SMA Kabupaten Pinrang menyerahkan wakaf Al Qur’an sebanyak 1.841 Al Qur’an. Jumlah guru SMA dan SMK di Kabupaten Pinrang kurang lebih 300 orang, alhamdulillah, teman-teman guru rata-rata menyumbang 4 Al Qur’an setiap guru. HM Ridwan mengaku hanya membutuhkan 2 hari bisa mengumpulkan wakaf 1.800-an Al Qur’an, alhamdulillah, katanya.
Prof Jufri mengaku senang dan bangga apa yang telah dilakukan guru-guru kita di Kabupaten Pinrang dengan suka rela dan iklas melakukan wakaf Al Qur’an dengan cepat dan kompak. “Saya atas nama Keluarga Besar Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas respon cepat yang ditunjukkan MKKS SMA dan MKKS SMK di Kab Pinrang,” ujar mantan Dekan Fakultas Psikologi UNM ini.
Prof Jufri juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X, Baharuddin Iskandar yang telah melakukan respon cepat dengan melakukan koordinasi dan komunikasi dengan para Kepala UTP di wilayahnya.
Pria yang sering tampil ceramah agama ini juga memahami pernyataan HM Ridwan yang tidak ingin dikatakan ingin nomor satu.

Betul kita yang pertama, kata Prof Jufri, terus terang memang ini bukan perlombaan, tapi tentu Allah yang akan menilai itu semua. Sama seperti orang masuk masjid pada hari Jumat, orang yang pertama masuk masjid akan mendapatkan pahala utama dibanding orang yang masuk terakhir.
“Saya dengar teman-teman yang lain juga sudah mulai bergerak,” ujar Prof Jufri.
Gerakan Wakaf Al Qur’an, Satu Guru Satu Al Qur’an, kata Prof Jufri, dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada teman-teman guru untuk berbagi. Apalagi momennya tepat, Hari Pendidikan Nasional yang bertepatan dengan bulan Ramadhan, bulan penuh rahmah, bulan amalan yang pahalanya dilipatgandakan.
Gerakan ini diakui Prof Jufri bisa dilakukan di luar bulan Ramadhan, tapi saya rasa dan kita sepakat momen ini sangat tepat.
Al Qur’an yang terkumpul ini, lanjut Prof Jufri, selanjutnya akan disalurkan ke masjid-masjid, pesantren dan juga ke rumah-rumah tahfidz secara merata di Sulawesi Selatan. # muasri