ITKES Muhammadiyah Lakukan Pengabdian Masyarakat di Puskesmas

Dalam pengimplementasian Tri Drama Perguruan Tinggi, maka setiap perguruan tinggi wajib hukumnya melakukan pengabdian masyarakat.
Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Muhammadiyah Sidrap kembali menugaskan salah satu dosen Prodi Sarjana Adminkes bersama mahasiswa untuk melakukan Tridarma Perguruan Tinggi berupa Pengabdian kepada Masyarakat di Puskesmas Lawawoi Kabupaten Sidenreng Rappang pada hari Kamis (25/8/2022) yaitu dosen DPK Dr Muh Tahir Saenong, SKM.,M.Kes merupakan salah satu pakar mutu puskesmas hadir bersama 3 orang mahasiswa Prodi Sarjana Adminkes yaitu Nur Anisa Parno, Muh Farras Salim dan Anisa Aulia serta Muh Aslam mahasiswa Prodi Sarjana Terapan Terapi Gigi. Mereka hadir dengan mengusung tema PKM Pelatihan dan Pendampingan Penyusunan Indikator Mutu Puskesmas.

Kegiatan tersebut disambut baik oleh Kepala Puskesmas Lawawoi bapak Mansyur Arifin, SKM bersama staf, krn selain menjadi kebutuhan puskesmas, juga saat ini Puskesmas Lawawoi sementara persiapan menghadapi re-akreditasi FKTP. Kami sangat senang atas kehadiran dosen dan mahasiswa ITKES Muhammadiyah Sidrap karena memilih puskesmas kami sebagai salah satu tempat pelaksanaan pengabdian, apa lagi mengangkat tema Mutu Puskesmas, selain kami mendapatkan materi-materi terbaru, juga kami sementara persiapan menghadapi re-akreditasi puskesmas, kata Mansyur.
Mendengar keunggulan Prodi Sarjana Adminkes di ITKES Muhammadiyah Sidrap, lanjut Mansyur, kami berharap alumninya nanti bisa mengabdi dan bekerja ditempat kami ini krn sampai saat ini belum ada staf kami yang memiliki keunggulan dalam bidang Mutu Kesehatan.

Kegiatan Pengabdian yang dilaksanakan kamis, 25 Agustus 2022 dibuka langsung oleh Kepala Puskesmas dan dilanjutkan dengan materi dengan metode ceramah, diskusi, simulasi dan penugasan-penugasan, Kegiatan ini dimoderatori oleh Kepala Tata Usaha Puskesmas Muhammad Ali, S.ST.,M.Kep.
Selain kegiatan pembukaan dan penyampaian materi hari ini, juga akan dilanjutkan beberapa pekan kedepan dengan pendampingan dalam penyusunan indikator mutu puskesmas, baik Indikator Nasional Mutu maupun Indikator Prioritas Puskesmas, termasuk Indikator Mutu Pelayanan.

Meski mereka baru pertama kali mendapatkan materi tersebut, tetapi seluruh peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini, bahkan berharap bisa membangun MoU dengan ITKES Muhammadiyah Sidrap dalam peningkatan mutu berkelanjutan di puskesmas, semoga ada support sistem mutu bisa kita kembangkan kedepan untuk membangun budaya mutu puskesmas, harapnya.#alimin