109 Siswa Bertalenta Sains Lingkup Cabdisdik Wilayah I Berebut Tiket Menuju Ajang Olimpiade Sains Tingkat Nasional 2022

Olimpiade Sains Nasional (OSN) yang dalam kurun waktu dua tahun tetakhir dikenal dengan istilah Kompetisi Sains Nasional (KSN) merupakan sebuah langkah strategis yang digagas oleh Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) melalui Pusat Prestasi Nasional (Pusprenas) dalam rangka mengantarkan peserta didik dalam penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta upaya pemerataan prestasi dalam memaksimalkan potensi peserta didik bertalenta dan berkarakter melalui ajang kompetisi yang dilaksanakan secara sistematis dan berjenjang mulai dari tingkat sekolah, kabupaten / kota, provinsi, sampai ke tingkat internasional. Penyelenggaraannya memperlombakan 9 (sembilan) cabang lomba, di antaranya ; Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Astronomi, Ekonomi, Geografi, dan Teknologi Informatika.

Di samping sebagai sebuah strategi untuk meningkatkan mutu pendidikan, Kompetisi Sains telah memiliki posisi khusus pada berbagai ajang bergengsi dunia internasional dalam penguasaan sains oleh para peserta didik. Olehnya itu, melalui penyelenggaraan kompetisi yang sistematis dan berjenjang diharapkan terbangun ruang yang luas bagi peserta didik untuk mengeksplorasi potensi dan kemampuan di bidang sains menuju puncak potensi terbaiknya. Pencapaian prestasi yang maksimal ditunjukkan dengan lahirnya para juara Kompetisi Sains yang mumpuni dan berdaya saing tinggi untuk siap berkompetisi pada jenjang selanjutnya.
Setelah melewati tahap penyelenggaraan kompetisi tingkat kabupaten / kota, hari ini (22 s.d. 25 Agustus 2022), ajang Kompetisi Sains sudah memasuki tahap penyelenggaraan tingkat provinsi. Sebanyak 109 siswa-siswi terbaik dan bertalenta yang berasal dari SMA negeri dan swasta lingkup Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I (Maros – Makassar) siap berkompetisi menjadi yang terbaik sekaligus menjadi duta Sulawesi Selatan pada Ajang Olimpiade Sains Tingkat Nasional Tahun 2022.

Pelaksanaan OSNP Berbasis Online lingkup Cabdisdik Wilayah I, dilaksanakan secara terpusat pada dua daerah. Kabupaten Maros, pelaksanaannya dipusatkan di SMA Negeri 3 Maros yang melibatkan 26 peserta (20 peserta perwakilan SMA Negeri dan Swasta plus 6 peserta dari Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Kabupaten Maros). Sementara di Kota Makassar 99 peserta yang terdiri dari 89 peserta perwakilan SMA Negeri dan Swasta, 8 peserta perwakilan Madrasah Aliyah Negeri (MAN), serta 2 peserta perwakilan SMP, berkompetisi di SMA Islam Athirah, Jalan Kajaolaliddo Makassar. # salmansalam