Tujuan umum IHT Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar dalam penyusunan perangkat pembelajaran adalah meningkatkan kompetensi peserta didik melalui pembinaan guru dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan program dan kebijakan merdeka belajar.
IHT Implementasi Merdeka Belajar SMA 1 Tana Toraja dilaksanakan selama 2 hari mulai dari tanggal 15 – 16 Juni 2022 dan diikuti oleh seluruh guru SMA Negeri 1 Tana Toraja sejumlah 62 orang. Kegiatan IHT IKM dibuka langsung oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X Ibu Tien Suharti, S.Pd. Dalam pembukaan beliau memberikan 2 kunci keberhasilan seorang guru yakni bagaimana menciptakan seorang guru yang mampu membelajarkan seorang siswa kea rah yang lebih baik dan bagaimana seorang guru melakukan proses belajar mengajar yang menciptakan suasana belajar yang bahagia.
Kepala SMA Negeri 1 Tana Toraja Bapak Drs. Hardhy Zulkifli, M.Pd, memaparkan bahwa dasar pelaksanaan dilaksanakannya IHT IKM berdasarkan surat keputusan kepala Badan Standar, Kurikulum dan Asessmen Pendidikan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, riset, dan Teknologi tentang Satuan Pendidikan Pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka melalui Jalur Mandiri Pada Tahun Ajaran 2022/2023 Tahap 1 dan menetapkan SMA Negeri 1 Tana Toraja sebagai Kategori Mandiri Berubah. Adapun Materi dan Narasumber dalam Kegiatan IHT IKM adalah Filosofi Pendidikan Merdeka Belajar oleh Nikodemus Saung, S.Pd; Platform Merdeka Belajar oleh Mustari, S.Pd; Struktur Kurikulum oleh Yusak Yokoyama, S.Pd; Kurikulum Operasional Satuan Pendiidkan oleh Yusak Yokoyama, S.Pd/Mustari, S.Pd; Komunitas Praktisi oleh Yulius Roma Patandean, S.Pd, M.Pd, Disiplin Positif oleh Yulius Roma Patandean, S.Pd, M.Pd; Proyek Penguatan Profil Belajar Pancasila oleh Lince Leny, SH, M.Pd; Asesmen Pembelajaran oleh Aprianus, S.Pd; Perangkat Ajar oleh Mustari, S.Pd, Yusak Yokoyama, S.Pd, Yulius Roma Patandean, S.Pd, M.Pd dan Nikodemus Saung, S.Pd. #noviantysomba
