Daerah

Kacabdis Wil VIII Jadi Narasumber Workshop IKM di SMAN 9 PInrang

Sehubungan dengan kebijakan pemerintah dalam mencetuskan Program Merdeka Belajar yang dikenal sebagai Kurikulum Merdeka, SMAN 9 Pinrang menggelar “Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka” pada Senin, 20 Juni 2022. Workshop yang diikuti oleh 30 guru dan staff SMAN 9 Pinrang serta menghadirkan 3 narasumber yang berkompeten yaitu Baharuddin Iskandar, S.Pd., M.Pd selaku Kepala Cabang Dinas Wilayah VIII, Dra. Darna, MM selaku pengawas SMAN 9 Pinrang, dan Hartati, S.Pd selaku Guru Penggerak SMAN 9 Pinrang.

Penerapan kurikulum merdeka pada prinsipnya ditujukan untuk menjawab tantangan pendidikan di era industri berbasis digital dimana kemampuan dan keahlian kognitif yang ada pada siswa benar-benar diperhatikan secara khusus dengan memberikan kebebasan sepenuhnya untuk memilih pelajaran yang sesuai dengan minatnya.

Drs. Andi Tamrin, MMPd selaku Kepala UPT SMAN 9 Pinrang dalam sambutannya mengatakan bahwa “ Kurikulum merdeka merupakan langkah awal untuk penerapan kurikulum baru yang nantinya akan berlaku di kelas X pada awal Tahun Ajaran 2022/2023 dimana SMAN 9 Pinrang berstatus sebagai Sekolah Mandiri Berubah.WorkshopImplementasi Kurikulum Merdekaini merupakan wujud persiapan kita yang sudah dijadwalkan mulai tanggal 20 sampai 22 Juni mendatang. Saya berharapbapak/ibu guru dapat menjalankan workhsop sampai akhir karena kegiatan ini sangat bermanfaat. Ilmu yang didapatakan diterapkandalam proses belajar mengajar nantinya’’.

“Dengan ini saya juga ingin mengucapkan selamat dan terima kasih kepada guru pembina dan 3 orang siswa dalam bidang kimia dan 1 orang siswa dalam bidang fisikayang berhasil lolosseleksi Olimpiade Sains Nasional. Semoga kedepannya SMAN 9 Pinrang bisa mencetak prestasi sebanyak-banyaknya” ujarnya.

Pelaksanaan Workshop Implementasi Kurikulum Merdekadibuka oleh pengawas SMAN 9 Pinrang Dra. Darna, MM. Beliau berharap kepada para guru untuk terus belajar dan memahami kebutuhan siswa dalam proses pembelajaran. “Mudah-mudahan dengan hadirnya kurikulum ini kita bisa  menyesuaikan perubahan yang terjadi dan mengimplementasikan kurikulum merdeka dengan baik”tegasnya.

Setelah pembukaan, workshop dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Hartati, S.Pd mengenai Pembelajaran Berdiferensiasi“pembelajaran berdiferensiasi merupakan salah satu alternatif pembelajaran yang dapat digunakan untuk dapat memenuhi kebutuhan murid di kelas dan untuk  pengimplementasiannya, guru harus bisa memetakan kebutuhan belajar murid”tangkasnya.

Kemudian materi ke-2 dilanjutkan oleh Baharuddin Iskandar, S.Pd., M.Pd. Di akhir pemaparan mengenai Kebijakan Pendidikan, beliau mengatakan “kurikulum akan selalu berganti sesuai kebutuhan zaman. Namun kurikulum yang terbaik adalah guru karena posisi kita tidak akan digantikan oleh teknologi”.

Terakhir, pemaparan materi oleh Dra. Darna, MM mengenai Menyusun KOSP. Beliau memberikan gambaran mengenai rancangan yang akan diterapkan dalam kurikulum merdeka dan berpesan kepada para guru untuk mampu menyesuaikan diri terhadap perkembangan yang akan selalu terjadi. “sebagai pendidik, apa saja yang sudah kita berikan? Kurikulum akan selalu berubah, bekali diri dengan ilmu dan keikhlasan agar mengajar bukan sekedar untuk menggugurkan kewajiban”imbuhnya.# Nurhikmah S, S. Pd

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda