Daerah

Mahasiswa ITKeS Muhammadiyah Sidrap Ciptakan Kompres Pintar “Thermocha”: Solusi Baru Atasi Demam

Sidrap 2025 — Inovasi di bidang kesehatan kembali lahir dari kalangan akademisi. Sebuah tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di bidang Karsa Cipta (KC) dari ITKeS Muhammadiyah Sidrap, yang dibimbing oleh Dewi Lidiawati, S.Si., M.Si yang terdiri dari 4 anggoata yakni Fatmawati (Sarjana Farmasi), Nur Ainun Fadilah (Sarjana Farmasi), Nur Atika Bahar (Sarjana Farmasi), dan Faridah (Sarjana Keperawatan). Mereka berhasil mengembangkan sebuah sistem kompres pintar bernama Thermocha—singkatan dari Termometer Momordica charantia.

Apa yang Dikembangkan? Thermocha adalah sistem kesehatan modular yang mengintegrasikan dua komponen utama: Kompres Herbal Daun Pare dan Alat Pendeteksi Suhu Real-Time yang minimalis. Kompres Herbal: Berbentuk persegi panjang, kompres ini tidak hanya memberikan efek dingin fisik tetapi juga mengandung ekstrak daun pare. Daun pare dikenal secara tradisional memiliki senyawa yang berpotensi membantu proses penurunan suhu. Kompres ini dirancang sebagai unit terpadu (sekali pakai/semi-sekali pakai) yang higienis.

Alat Pendeteksi Suhu Real-Time: Ini adalah unit teknologi kecil, berbentuk persegi panjang dengan merek Thermocha dan hanya dilengkapi tombol ON/OFF. Alat ini bekerja dengan menempel pada kompres di area kulit (dahi) untuk membaca suhu secara akurat, kemudian mengirimkan data tersebut secara nirkabel ke aplikasi smartphone pengguna. Ini menghilangkan kebutuhan untuk mengukur suhu secara berulang dan manual.

Manfaat Inovasi bagi Masyarakat Sistem Thermocha menawarkan solusi ganda dan modern untuk mengatasi demam, khususnya pada anak-anak: Peningkatan Efisiensi Perawatan: Orang tua dapat memantau suhu tubuh anak secara berkelanjutan (real-time) melalui ponsel, bahkan saat anak sedang tidur, mengurangi kecemasan dan memastikan penanganan demam dilakukan tepat waktu.

Kombinasi Herbal dan Digital: Thermocha menggabungkan kearifan lokal (manfaat ekstrak daun pare) dengan teknologi modern, menawarkan alternatif kompres yang lebih alami.

Kemudahan Penggunaan: Desainnya yang minimalis dan terpisah membuat kompres dapat diganti, sementara alat sensor dapat digunakan berulang kali.

Cara Penggunaan Praktis Menggunakan Thermocha sangat mudah dan praktis:

1.  Ambil Kompres Daun Pare dan masukkan kedalam saku thermocha.

2. Pasang Alat Thermocha: Ambil Alat Pendeteksi Suhu Thermocha yang sudah dimasukkan kompres, pastikan sensor menyentuh kulit.

3. Tekan tombol ON/OFF pada alat. Alat akan aktif kemudian hubungkan ke smarthphone anda via Wi-Fi. Suhu tubuh akan langsung terbaca dan dikirim ke smartphone Anda. Anda akan menerima notifikasi jika suhu mencapai batas berbahaya.

Mengandalkan inti kecerdasan dari modul ESP32, perangkat ini dirancang untuk beroperasi secara mandiri tanpa memerlukan koneksi internet, menggunakan sistem local (localhost) guna mendeteksi suhu tubuh secara real-time dengan Tingkat responsivitas yang tinggi. Seluruh proses pemantauan dilakukan langsung pada perangkat, menjadikannya solusi ideal untuk lingkungan yang memiliki keterbatasan jaringan namun tetap membutuhkan sistem deteksi suhu yang akurat dan andal.

Ditenagai oleh baterai Li-Po berkapasitas 2000mAh yang dapat diisi ulang melalui konektor USB-C, perangkat ini mampu beroperasi secara kontinu hingga kurang lebih 10 jam dalam satu kali pengisian daya penuh, menjadikannya praktis untuk digunakan di berbagai kondisi, baik di dalam ruangan maupun di lapangan. Efisiensi konsumsi daya, kemudahan penggunaan, dan fleksibilitas tinggi menjadikan perangkat ini sangat relevan untuk diterapkan dalam berbagai sektor, mulai dari fasilitas kesehatan, institusi pendidikan, hingga area publik yang membutuhkan pemantauan suhu tubuh secara langsung dan berkelanjutan.

Inovasi Thermocha diharapkan dapat menjadi produk startup kesehatan yang dapat diproduksi secara massal, memberikan kontribusi nyata dalam penanganan demam di tingkat rumah tangga, dan memajukan pemanfaatan teknologi berbasis Localhost yang dapat mendeteksi suhu tubuh secara langsung dan real time dan mudah digunakan di sektor kesehatan Indonesia.#alimin

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
1
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda