Andi Ibrahim: “Orang Berpikir Kreatif Itu Pasti Orangnya Inovatif”

Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. Andi Ibrahim, S.Pd. M. Pd saat memberikan materi pada kegiatan Upgrading Kapasitas dan Kompetensi Guru Penggerak Angkatan 1 dan 2 mengaku enjoy, Senin (11/12 2023) di Hotel Novotel Jl Jend. Sudirman Makassar.
Pasalnya pesertanya adalah orang-orang yang tergolong hebat, yaitu Guru Penggerak. “Iya tadi saat saya melintas di hadapan bapak ibu sekalian, ada perasaan keder,” ujar mantan Penanggun Jawab Guru Penggerak BBGP Wilayah Sulsel ini.

Apalagi, peserta Upgrading ini adalah Guru Penggerak Angkatan 1 dan 2 ini yang notabene melalui seleksi yang sangat ketat. “Anda adalah orang hebat yang patut diandalkan,” ujarnya.
Sekretaris Disdik Sulsel, Andi Ibrahim yang tampil sebagai pemateri pada hari kedua ini, dengan tema Refleksi Nilai dan Peran Guru Penggerak.
Karena yang dihadapi adalah guru penggerak, Andi Ibrahim memulai materinya dengan yang ringan-ringan saja. Bahkan Ahli Pengembang Model Pembelajaran ini tidak segan-segan melibatkan peserta dalam pemberian materinya, misalnya mengajak peserta bernyanyi dan joget.
“Sebenarnya materinya sudah kita kuasainya dan sudah kita praktekkan. Jadi materinya sebentar saja. Ini khan penyegaran atau diupgred kembali,” Andi Ibrahim.

Bahkan tak segan-segan Andi Ibrahim mengungkapkan pengalaman pribadinya, ketika masih menuntut ilmu untuk mengambarkan model pembelajaran otoriter (konvensional) dan membandingkan model pembelajaran saat ini (Abad 21), dalam kurikulum Merdeka Belajar.
Lalu bagaimana profil guru Abad 21? Guru abad 21 itu, kata Andi Ibrahim, adalah guru yang memiliki empat kompetensi yang dia istilahkan 4 C.
Apa 4 C itu? C pertama, lanjut Andi Ibrahim, yaitu Creatve Thingking atau yang kita kenal berpikir kreatif. C 2, yaitu Critical Thining and Problem Solving atau berpikiri kritis dan memberi jalan keluar, C 3, Communication atau kemampuan berkomunikasi dengan baik, dan C 4 adalah Collaboration atau kemampuan bekerjasama dengan baik.
Orang yang selalu berpikir kreatif itu, kata Andi Ibrahim, orangnya pasti inovatif.

Doktor Ilmu Pendidikan UNM ini memaparkan nilai Guru Penggerak adalah sikap dan prilaku yang diharapkan dari seorang guru yang mampu mendorong perubahan dan inovasi dalam pembelajaran, yaitu antara lain, mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif serta berpihak pada peserta didik.
Nilai-nilai ini, katanya, diharapkan tumbuh dan dilestarikan dalam diri seorang guru penggerak. Kelima ini saling mendukung satu dengan lainnya, dan tentunya diharapkan menjadi pedoman berperilaku untuk seorang guru penggerak.
Soal peran guru penggerak, Andi Ibrahim mengatakan, peran guru penggerak adalah menjadi pemimpin pembelajaran, menggerakkan komunitas pembelajaran, dan mewujudkan kepemimpinan peserta didik.#muasri