Siswa SMAN 6 Takalar Sukses Kembangkan Tanaman Cabe
Merupakan sebuah terobosan baru karena apa yang dilakukan diluar dari kebiasaan yang berkembang di masyarakat kita selama ini. Dimana ada anggapan bahwa tanaman cabe tidak familiar dengan kondisi air dalam jumlah banyak, apalagi ditanam menggunakan air sebagai media tanam.
Namun anggapan ini tidak berlaku bagi siswa/i SMA Negeri 6 Takalar. Dari hasil uji coba yang dilakukan, ternyata jenis tanaman seperti cabe dapat tumbuh subur pada media tanam menggunakan air.
Pengembangan sistem pertanian hidroponik yang memanfaatkan barang barang bekas sebagai media tanam, seperti bekas gelas air minum kemasan, kaleng cat bekas dsb.Barang bekas seperti kaleng cat selanjutnya didesain sedemikian rupa dan diisi air.Selanjutnya bibit tanaman diletakkan di dalam gelas plastik bekas disertai gabus khusus seperti yang biasa dipergunakan pada pertanian hidroponik.
Hj.Nurhayani.,S.Pd selaku guru pendamping kegiatan pertanian masuk sekolah di SMA Negeri 6 Takalar, menyampaikan bahwa awalnya anak-anak hanya diarahkan untuk melakukan uji coba. Tetapi didalam perkembangannya ternyata tanaman yang dibudidayakan, tumbuh subur. Ini artinya siswa kami menciptakan kondisi diluar kebiasaan yang selama ini dilakukan oleh petani kita. Yakni menanam cabe pada media tanam tanah, baik dikebun atau dipolybag.
Kepala UPT SMAN 6 Takalar, Ilham.,S.Pd.,M.Pd yang dikonfirmasi mengatakan bahwa kegiatan pengembangan tanaman cabe dengan media tanam air ini pada dasarnya adalah salah satu hasil uji coba yang dilakukan oleh siswa dengan didampingi guru pendamping. Alhamdulillah, uji cobanya sukses menepis anggapan selama ini yang menyatakan bahwa tanaman cabe tidak familiar dengan kondisi air yang banyak. Karena kami di SMAN 6 Takalar sudah membuktikannya. Dan ini adalah karya inovasi yang ke sekian kalinya dilaksanakan oleh siswa siswi kami.
Selaku pimpinan kami memang menghimbau agar guru berkolaborasi melakukan pendampingan terhadap siswa mengembangkan berbagai inovasi, baik itu yang terkait langsung dengan pembelajaran maupun yang berhubungan dengan masyarakat.Karena harapan kami siswa/i SMA Negeri 6 Takalar sebagai pelajar andalan memiliki kemampuan untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat, khususnya dimana dia berada.
Selain itu kegiatan berinovasi terus kami lakukan dalam upaya meningkatkan kompetensi dan daya saing SMA Negeri 6 Takalar ke depannya.
Sementara itu Kacabdis Wilayah VII, Dra.Hj.A.Ermawati.,M.Pd sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan kepala sekolah dan berharap kegiatan ini bisa berdampak ke sekolah lainnya yang berada di wilayah kerja Kacabdis Wilayah VII. Selain itu menurutnya upaya semacam ini secara langsung turut mengurangi sampah plastik yang banyak di sekitar kita termasuk dilingkungan sekolah, dengan pemanfaatan barang bekas sebagai media tanam.#ilham