Kegiatan Advokasi Disiplin Positif Untuk Merdeka Belajar Direktorat SMA Resmi Ditutup

Kegiatan Advokasi Disiplin Positif untuk Merdeka Belajar tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Direktorat SMA Kemendikbudristek yang dilaksanakan di Bigland Hotel, Bogor pada hari Kamis – Minggu (25-28/5/2023) yang dikuti oleh 2 Wakasek kesiswaan SMA dan 1 pengawas SMA setiap provinsi di seluruh Indonesia.

Untuk perwakilan  dari Sulawesi Selatan yang ditunjuk adalah 2 SMAN di Kabupaten Sidrap yaitu SMAN 6 Sidrap dan SMAN 3 Sidrap dengan Wakasek

Kegiatan ini di tutup pada hari Minggu 28/5/2023 oleh Dr. Juandanilsyah, S.E., M.A. (Ketua Pokja Publikasi, Komunikasi, dan Advokasi Kebijakan-Direktorat SMA) di dampingi oleh Fathnuryati Hidayah, S.E., M.Pd. (Ketua Subpokja Komunikasi dan Advokasi Kebijakan-Direktorat SMA), Jim Bar Pen, S.H. (Ketua Subpokja Publikasi-Direktorat SMA) Muhammad serta  Zubedy Koteng, Spesialis Perlindungan Anak UNICEF Indonesia serta fasilitator fasilitator dari UNICEF

Sebelum ditutup kegiatan ini peserta mengikuti 9 sesi  kegiatan ditambah dengan RTL yang diramu dengan pembelajaran yang menyenangkan dari Tim Fasilitator. Dengan asyiknya kegiatan pelatihan sehingga peserta antusias mengikuti karena konten materi yang sangat berhubungan dengan permasalahan permasalahan yang sering terjadi dengan penanganan  yang tidak sesuai dengan petunjuk dan pedoman disiplin positif untuk merdeka belajar.

Menurut Zubedy Koteng, Spesialis Perlindungan Anak UNICEF Indonesia menyatakan ucapan terima kasih kepada Kemendikbud Ristek atas kerjasama serta kepercayaan yang diberikan kepada UNICEF untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait dari disiplin positif.

Kehadiran pengawas, dan Wakasek kesiswaan sangat diharapkan dalam merubah Mindset dalam penanganan permasalahan yang terjadi di siswa dalam lingkup sekolah dengan budaya positif olehnya itu setelah kembali terapkan pengetahuan yang didapat dengan melakukan tindak lanjut dengan      praktik nyata yang harus dilakukan Interaksi yang intensif dan  membangun kerjasama  secara  luas atau  bersama semua pihak yang ada.

Dr. Juandanilsyah, S.E., M.A. (Ketua Pokja Publikasi, Komunikasi, dan Advokasi Kebijakan-Direktorat SMA) dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadiran bapak/ibu sebagai agen perubahan  dalam mewujudkan disiplin positif di sekolah.

Saya mengapresiasi kegiatan ini dimana peserta sangat aktif  dalam membangun kolaborasi kerja  sehingga tujuan yang diharapkan tercapai ini  menunjukkan salah satu upaya yang optimal belajar bersama itu lebih cepat. Demikian halnya dengan panitia dengan kerja tim yang handal sehingga kegiatan dapat  terselesaikan sesuai yang diharapkan serta fasilitator dalam memberikan materi materi diterima oleh peserta dengan perasaan puas dan waktu yang ditetapkan tidak terasa mereka lewati Lanjutnya dengan kehadiran  bapak ibu diharapkan  sebagai agen perubahan dalam mewujudkan disiplin positif olehnya itu dalam mewujudkan itu tentunya pendidik  juga ikut bersama-sama menciptakan suasana yang aman bagi siswa dengan pendekatan sesuai dengan pedoman dan petunjuk disiplin positif untuk merdeka belajar, harapnya.#alimin