Sebanyak 167 guru (SMA, SMK) dari berbagai sekolah di Sulawesi Selatan hari ini, Selasa (1/7 2025) mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan serentak di tiga lokasi: SMKN 2 Makassar, SMKN 3 Makassar, dan SMKN 10 Makassar. Uji kompetensi ini merupakan bagian dari rangkaian kenaikan jabatan fungsional guru tahun 2025.
Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan, Iqbal Nadjamuddin, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan surat dari kementerian. “Kegiatan ini berdasarkan surat dari kementerian dan dilaksanakan UKKJ (Uji Kompetensi Kenaikan Jabatan) tersebut, baik guru maupun pengawas sekolah,” ujar Iqbal.
Peserta uji kompetensi terdiri dari 32 guru yang akan beralih dari jabatan guru pertama ke jabatan muda, serta 135 guru dari jabatan muda yang akan beralih ke madya.
Menurut Dachliana, salah seorang pengawas ruangan di SMKN 10 Makassar, penentuan kelulusan uji kompetensi ini sepenuhnya menjadi kewenangan kementerian. “Jadi setelah peserta mengerjakan soal, itu muncul skoring nilai yang didapatkan peserta. Yang lulus akan mendapatkan sertifikat kelulusan melalui akun peserta,” paparnya.
Dari pantauan di tiga lokasi pelaksanaan ujian, meskipun 167 guru mendapatkan panggilan, beberapa peserta tidak hadir dengan berbagai alasan. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, peserta yang tidak hadir dalam uji kompetensi ini tidak akan mendapatkan panggilan lagi.#muasri