SMA 1 Pinrang Serah Terima Kepala Sekolah, Melepas 6 Guru Purnabakti
Dengan menerapkan protokoler covid-19, SMA Negeri 1 Pinrang melepas 6 guru yang memasuki purnabakti di awal tahun 2021.Kegiatan yang dilaksanakan tanggal 6 Januari 2021 di halaman sekolah tersebut dirangkaian dengan penyerahan aset dan penyerahan keuangan SMA Negeri 1 Pinrang dari H. Muhammad Arsyad, S.Pd.,M.Pd selaku kepala sekolah yang memasuki purnabakti kepada Drs. H. Muhammad Syukur selaku pelaksana tugas kepala sekolah.
Kemarinnya, bertempat di kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 10, Muhammad Syukur bersama 4 PLT lainnya di wilayah 10, menerima SK langsung dari Kepala Dinas Pendidikan Prov Sulsel secara daring. Setelah menerima, PLT SMA Negeri 1 Pinrang segera melalukan koordinasi dan mengundang Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 10, Baharuddin Iskandar, M.Pd., Koordinator Pengawas Wilayah 1, Drs Djasman Tanreso, M.Si., M.Pd, Ketua Komite, semua guru dan staf SMA Negeri 1 Pinrang. Terutama guru-guru yang memasuki masa bakti, termasuk H. Muhammad Arsyad, kepala sekolah yang memasuki pensiun per 31 Desember 2020.
“Di akhir masa dinas ini, saya bisa selesai mengemban amanah karena berpegang nasehat orangtua, yaitu ingat yang dua lupakan yang dua. Ingat kebaikan orang, ingat kesalahan yang pernah dilakukan kepada orang lain. Namun segera lupakan kebaikan yang pernah dilakukan, dan lupakan perbuatan yang tidak menyenangkan dari orang lain. Nasehat tersebut saya gunakan demi menjaga harmonisasi dan hubungan baik kepada sesama dan rekan kerja .” Demikian pesan-pesan Muhammad Arsyad ketika diundang memberi sambutan.
“Pesan kepada guru yang masih berdinas agar bekerja ikhlas. Mari melakukan pekerjaan agar SMA 1 menjadi lebih maju. Mohon BDR lebih ditingkatkan eksistensinya agar peserta didik tetap memiliki ilmu. Pekerjaan guru adalah mulia, dan nilai ibadah akan dinikmati di hari kemudian,” pesannya.
Kegiatan yang dilakukan tersebut juga diisi dengan penyerahan aset dan penyerahan keuangan dari pejabat lama kepada PLT kepala sekolah. Tujuannya agar proses transparansi terjaga. Penyerahan tersebut ditandai dalam berita acara dengan dibubuhkan tandatangan kedua belah pihak, disaksikan oleh Kepala Tata Usaha dan Bendahara, dan diketahui oleh pengawas pembina.
Dalam amanahnya, setelah ditandatangani berita acara , PLT kepala sekolah menyampaikan sambutan. “Terima kasih atas amanah dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Dalam melaksanakan tugas ini, semua yang sudah bagus akan dipertahan. Pekerjaan selama lima belas tahun kesiswaan sekarang mengurusi semua. Tentu kami meminta dukungan kita semua agar bisa berbuat dan bekerja bersama-sama.”
Dalam amanah lainnya, Muhammad Syukur akan segera bekerja agar SMA 1 Pinrang menjadi sekolah terbaik di Pinrang. Indikatornya dari lulusan yang terserap di SBMPTN dan olimpiade mata pelajaran. Acara kemudian diakhiri dengan penyerahan cendremata kepada guru yang purnabakti. Ada pun guru memasuki purnabakti tersebut, yaitu Dra. Hj. Andi Farida (purnabakti 31 Agus 2020 dan masa dinas 34 tahun), .Drs. Abd. Hakim (purnabakti 30 Oktober 2020, masa dinas 36 tahun), Drs.Arifin (purna 30 Maret 2020, masa dinas 32 tahun), Drs.H.Bachtiar, M.H. (purnabakti 31 Des 2020, masa Dinas 34 tahun, Drs. H.Mustamin (purnabakti 31 Desember 2020, masa dinas 34 Tahun, dan terakhir H.Muhammad Arsyad,S.Pd.,M.Si. (purna 31 Des 2020, masa bakti 36 tahun). Ramly, S.Pd yang menjadi Wakasek Kurikulum, menyampaikan harapan kepada teman-temannya tersebut agar yang tetap memberikan bakti dan inspirasi bagi dunia pendidikan, “Kami meminta maaf atas kesalahan selama ini. Hari ini bukan perpisahan karena tetap meminta saran untuk kemajuan pendidikan SMA 1 Pinrang,” harap Ramly. # baharuddin