Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Makassar dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Dr Muhammad Jufri, MSi,MPsi,Psikolog saling mengucapkan selamat. Ucapan selamat karena keduanya terolong baru; Prof Jufri adalah pejabat baru sebagai Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel, sementara pengurus PGRI Kota Makassar juga termasuk pengurus baru setelah diadakan pemilihan pengurus baru belum lama ini.
Saling mengucapkan selamat ini terjadi ketika Pengurus PGRI Kota Makassar melakukan audiensi dengan Prof Jufri di ruang kerjanya, Disdik Sulsel Jl. Perintis Kemerdekaan Km.10 Tamalanrea Makassar, Selasa (8/9).
Hadir mendampingi Kadisdik Sulsel, Sekretaris Disdik Sulsel, H. Hery Sumiharto, SE,M.Ed, Kepala Bidang Pembinaan SMA, H. Sabri, SPd.MPd, Kepala Bidang Pembinaan SMK, Dra. Hj. Andi Ernawati, MPd, Kepala Bidang GTK & Fasilitasi, Dr Melvin Salahuddin, dan Staf Ahli Disdik Sulsel, Dr Sarifuddin, MPd.
Sementara pengurus PGRI Kota Makassar dipimpin ketuanya, Drs. Suarman, MPd didampingi Wakil Ketua Dr H. Muliono Caco, MPd, hadir juga pengurus Dewan Pakar PGRI dan LKBH PGRI.
Ketua PGRI Kota Makassar, Suarman mengatakan, kehadirannya untuk beraudiensi dengan Kadisdik Sulsel dalam rangka pertemuan silaturahim.
Sejumlah usulan dan saran mewarnai pertemuan silaturahmi ini. di antaranya, seperti yang diungkapkan Wakil Ketua PGRI Makassar, Muliono Caco. Menurut Muliono Caco, ada dua kecamatan di Makassar tidak memilki SMA. Yaitu Kecamatan Makassar dan Kecamata Wajo, hal ini untuk mengatasi masalah PPDB. Hal lain yang diusulkan Muliono Caco adalah pembenahan penjurusan di SMK, terutama SMK yang berdekatan, seperti SMKN 1, SMKN 2 dan SMKN 10 Makassar.
Dengan adanya penataan penjurusan, tidak ada lagi tumpang tindih program keahlian, ada yang membludak, di samping juga ada yang kekurangan. Hal ini juga bisa mengatasi kekurangan guru, terutama guru produktif yang bisa dirasionalisasikan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Jufri memberikan apresiasi dan menyampaikan terima kasih tak terhingga. Ia yakin banyak hal yang bisa dilihat, bisa dirasakan dan bisa amati, namun menurut Prof Jufri lebih banyak lagi hal yang tidak bisa ia lihat langsung, tidak bisa rasakan langsung Namun, dengan adanya wadah PGRI ini tentu akan bisa membantunya untuk melihat, mencermati memberi masukan dalam rangka pengembangan pendidikan di Sulawesi Selatan. # muasri