Berita

Dr. Andi Ibrahim, M.Pd Menyerahkan CGP Angkatan 11 Untuk Pembinaan Lebih Lanjut Dalam Rangka Transportasi Pendidikan Pada Acara “Panen Hasil Belajar” Calon guru Penggerak Kab. Wajo 2024

Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Dr. A. Ibrahim, M. Pd. Memberikan sambutan pada acara Lokakarya 7 “PANEN HASIL BELAJAR”, Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11 yang dilaksanakan oleh Calon Guru Penggerak Kabupaten Wajo  Minggu (07 sd. 08 / 2024).

Acara Lokakarya 7 “PANEN HASIL BELAJAR”, dihadiri oleh PLT Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo Drs. Dwi Apryanto, SH. MT. M.Si., Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV yang diwakili oleh M. Idham, S.Pd. M.Pd. Sekretaeis Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, Yahya, S.Sos., M.Si., Kabid GTK Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, Najemiah, S.Pd., M.Pd. Pengawas Pembina SMA Kabupaten Wajo, Kepala UPT SMA/SMK, SLB, SMP, SD dan PAUD, Sejumlah Komunitas Guru Penggerak, Fasilitator Guru Penggerak Angkatan 11, dan Pengajar Praktik CGP Angkatan 11 Kabupaten Wajo. 

Kegiatan ini adalah Lokakarya terakhir bagi CGP Angkatan 11 Kabupaten Wajo. Jangan sampai dikatakan bahwa sudah kegiatan terakhir dari pendidikannya, tetapi ini adalah awal dari kegiatan anda setelah kembali ke sekolahnya masing-masing untuk men gimplementasikan ilmu yang diperoleh. Tugas anda (Guru Penggerak maksudnya) senantiasa akan memperlihatkan bahwa inilah guru penggerak jangan sampai ada yang mengatakan beginimi Guru Penggerak. Guru penggerak harus memberikan pembelajaran yang berarti bagi siswa dan mengimbaskan pada guru lain yang ada di satuan pendidikan. Demikian yang disampaikan oleh Kepala Cabang Dinas Wilayah IV yang diwakili oleh M. Idham, S.Pd., M. Pd.

                Dalam Sambutannya Dr. Andi Ibrahim mewakili Kepala Baklai Besar Guru Penggerak Sulawesi Selatan menyampaikan bahwa:

 “BBGP Sulawesi Selatan Sebagai UPT Ditjen GTK Kemendikbudristek diamanahkan untuk mengawal program prioritas Menteri berkaitan dengan Guru Penggerak dan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru sebagai agen transformasi pendidikan.  Lebih lanjut Andi Ibrahim sebagai Mantan Penanggung Jawab Guru Penggerak Sulawesi Selatan ini menyampaikan beberapa tahapan pendidikan guru penggerak yang dimulai dengan seleksi CGP, kemudian pelaksanaan pembelajaran melalui kombinasi daring dan luring. Pada pembelajaran daring di bimbing oleh Fasilitator dengan sistem LMS, pada pembelajaran Luring dilaksanakan dengan pendampingan individu di sekolah-sekolah tempat mengajar CGP dan dilanjutkan pendampingan pada waktu lokakarya. CGP medmpelajari Tiga buku, yakni; Buk 1 dengan Judul Paradigma dan Visi Guru Penggerak yang terbagi menjadi 4 Modul. Buku 2 dengan Judul Praktik Pembelajaran yang Berpihak Pada Murid dengan 3 modul, sedangkan Buku 3 dengan Judul Pemimpin Pembelajaran dalam Pengembangan Sekolah dengan 3 Modul.

Secara spsifik Andi Ibrahim menguraikan kompetensi yang dimiliki oleh CGP sering saya sebut three in one , yaitu Pertama ….CGP dicerahkan kembali ilmunya tentang filosofi pembelajaran Kijar Dewantara untuk memanusiakan manusia atau dalam UU No. 20 thn 2003 Tentang SISDIKNAS, bahwa Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Kedua…. CGP dicerahkan kembali mengenai metode pembelajaran yang dianggap mampu membedah persoalan kekinian, yakni pembelajaran berdifrensiasi dan pembelajaran dengan metode proyek dalamrangka pembentukan karakter melalui Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Ketiga ……CGP dibekali ilmu tentang perencanaan berbasis data dalamrangka pengembangan sekolah.

Andi Ibrahim yang juga Alumni S3 Ilmu Pendidikan UNM ini menyampaikan bahwa Secara keilmuan, CGP kita sudah memiliki ilmu untuk menjadi Kepala Sekolah atau Pengawas Sekolah sebagaimana yang tercantum dalam Permendikbud No. 40 Tahun 2021 Tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah.

Oleh karena itu saya mewakili Kepala Balai Besar Guru Penggerak menyerahkan kembali CGP ini untuk dibina lebih lanjut dan diangkat menjadi Kepala Sekolah atau Pengawas Sekolah setelah CGP dinyatakan lulus dan memperoleh Sertifikat Guru Penggerak. Kepada semua aktor yang terlibat, baik dari Pemerintah Daerah, Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, Fasilitator, Pengajar Praktik, Kepala sekolah kami berterima kasih yang tak terhingga atas pertisipasinya kesuksesan pelaksanaan Program Guru Penggerak  angkatan 11 dan mohon maaf jika ada yang tidak berkenan.  

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo Drs. Dwi Apryanto, SH. MT. M.Si.,membuka acara Lokakarya dan Gelar Karya Panen Hasil Belajar Guru Penggerak angkatan 11, dan  dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada tim dari Balai Besar Guru Penggerak yang telah menyelenggarakan Program Guru Penggerak di Kabupaten Wajo. Kami terinspirasi dari kata tergerak, bergerak dan menggerakkan dari Guru Penggerak. Selain itu saya menyimak lagu Mars Guru Penggerak dan ada yang dapat dipetik dalam mengurusi pendidikan, yaitu kata bulatkan tekatmu kuatkan hatimu, negeri ini memanggilmu. Mari berkolaborasi untuk negeri demi bakti pada ibu pertiwi. Oleh karena itu kami sebagai PLT Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo akan membina lebih lanjut CGP ini untuk kemajuan pendidikan di Kabupaten Wajo. Demikian disampaikan oleh PLT Kadis mewakili Bupati Wajo.#muasri

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda