Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Dr Muhammad Jufri, MSi, MPsi, Psikolgo melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah sekolah di Kabupaten Takalar, Jumat (11/12).
Sidak yang dilakukan Prof Jufri ini tanpa didampingi pejabat dari Disdik Sulsel maupun dari Cabang Dinas Pendidikan. “Kami sengaja tidak memberitahukan kepada siapapun soal kunjungan ini,” ucap Prof Jufri.
Dalam perjalanan ke Kabupaten Takalar ini, Mantan Dekan Fakultas Psikologi UNM ini hanya ditemani seorang sopir, ajudan dan dua orang staf khusus Prof Jufri.
Dan ternyata perjalanan ‘senyap’ inipun bocor dan beredar luar secara berantai dari satu kepala sekolah ke kepala sekolah lainnya. Bahkan sampai beredar di Kabupaten Jeneponto. Kendati demikian, Prof Jufri tetap turun ke sekolah dengan tidak menentukan rutenya. “Pokoknya kita jalan saja,” katanya.
Sidak yang dilakukan pria yang suka menyanyi ini untuk melihat secara langsung bagaimana persiapan sekolah menghadapi pembelajaran tatap muka yang akan dimulai bulan Januari 2021 yang akan datang.
Selain itu, Prof Jufri ingin memastikan sejumlah sekolah penerima bantuan DAK berjalan sebagaimana mestinya.
Ia tak ingin hanya menerma laporan, tapi ingin memastikan apakah sudah sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Yang paling penting, katanya, bantuan DAK, terutama bangunan fisik sudah mencapai 100 persen.
“Kita tidak ingin bangunan tersebut menyebarang tahun. Itu bisa bermasalah.”
Sekolah pertama yang dikunjungi Kadisdik Sulsel adalah SMAN 8 Takalar. Sekolah yang berada Moncongkomba Polombangkeng Selatan ini, Prof Jufri meninjau bangunan DAK Laboratorium Komputer dan Rehab.
Sekolah selanjutnya yang dikunjungi adalah SMAN 11 Takalar. Sekolah yang beralamat di Jl Poros Pabrik Gula Takalar ini Prof Jufri melihat bagaimana kesiapan menghadapi pembelajaran tatap muka.
Sekolah yang dinahkodai Abd Gaffar ini terlihat masih perlu dipacu untuk menghadapi pembelajaran tatap muka. Selain rumput yang sudah mulai tinggi, sarana prasarana yang dipersyaratkan oleh protokol ksehatan masih perlu ditambah, seperti tempat cuci tangan dengan air mengalir.
Usai meninjau SMAN 11, Prof Jufri melanjutkan perjalanan ke SMKN 6 Takalar. Di sekolah ini, Prof Jufri melihat bagaimana persiapan menghadapi pembelajaran tatap muka. Di sekolah yang berlokasi di Jl Poros Pabrik Gula Takalar ini, Prof Jufri tak perlu berlama-lama.
Perjalanan pun dilanjutkan ke SMA Negeri 9 Takalar, di sekolah ini Prof Jufri melihat bagaimana pembanguan pagar yang sumber dananya dari APBD Provinsi Sulawesi Selatan.
Sekolah terakhir yang dikunjungan Prof Jufri di Takalar adalah SMA Negeri 6 Takalar. Sekolah yang dinahkodai Ilham ini berada di Jl Hj Manila Dg Pati Malewang Polombangkeng Utara ini. sekolah ini mendapatkan bantuan paving block dana APBD Sulsel dan juga bantuan jambang.
Prof Jufri mengaku senang bisa melakukan kunjungan ke beberapa sekolah di Kabupaten Takalar sebelum pembelajaran tatap muka dimulai.
“Yang menggembirakan karena sejumlah sekolah yang mendapatkan bantuan DAK yang kami kunjungi Alhamdulillah sebagian besar sudah selesai, dan memang sudah seharusnya selesai,” ucap Prof Jufri. # muasri