Berita

Kepala SMA dan Wakasek Kurikulum se Enrekang Bahas POS Ujian Sekolah

Dengan narasumber Drs. Muhammad Tahir,M.Pd Sekretaris MKPS Enrekang dan Drs. H. Arif Candik, M.Pd., Ketua MKKS SMA Kabupaten Enrekang, dan dimoderatori langsung Drs. H. Ansar, M.Pd., Ketua MKPS Kabupaten Enrekang,Rabu (24/2) berlangsung Sosialisasi Juknis Ujian Sekolah dan Penilaian Akhir Tahun.

Kegiatan berlangsung di aula SMA Negeri 1 Enrekang. Sekolah yang dipimpin oleh Drs. H. Hamka,M.Pd. menjadi titik kumpul semua kepala sekolah dan wakasek kurikulum SMA se Kabupaten Enrekang.

“ Kami menerapkan protokoler kesehatan untuk kegiatan ini. Kursi kami atur jaraknya. Semua peserta kami ukur suhu tubuh. Peserta yang masuk disemprotkan handsanitaiser, dan meminta untuk memakai masker,” ucap Hamka ketika ditanya kondisi covid.

Dalam acara sosialisasi, materi pertama dibawakan Drs Muhammad Tahir. “Pastikan anak-anak yang mengikuti ujian sekolah adalah semua siswa yang sudah menyelesaikan pembelajaran, berupa tugas, ujian, dan tak ada tunggakan pekerjaan sekolah.”

Sebelumnya, Baharuddin Iskandar,M.Pd. mengharapkan agar ada pedoman setiap sekolah ketika ujian sekolah. “Tahun lalu, ada POS Ujian nasional, dan tahun ini karena tak ada ujian nasional maka POS UN tak ada. Agar tak ada kebingungan agar selesai sosialisasi diharapkan duduk bersama, dan menyusun POS US.”

Gayung bersambut. Drs. H. Arif Candik,MPd. ketika sesinya menyampaikan draf POS US yang telah disusun di sekolahnya, SMA 6 Enrekang. “Lebih baik kita bahas secara praktis ujian sekolah, dan ketentuan yang akan dipedomani dalam Pos Ujian Sekolah,” katanya.

“Jadwal sebaiknya dipikirin bersama,” lanjutnya. Dalam kesempatan yang diberikan diusulkan agar surat edaran yang sudah terbit disesuaikan. Katanya,”apalagi tidak.lama setelah ujian nasional, anak-anak butuh persiapan untuk UTBK.”

Sosialisasi berlangsung alot. Saling memberi saran, karena ada yang tetap berpedoman ke juknis ada pula yang menginginkan agar direvisi dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah masing-masing, terutama memperhatikan jadwal UTBK.

Rapat yang dimulai pukul 13.30 berakhir pukul 16.30. Kesimpulan yang diperoleh bahwa perangkat soal mulai dari kisi-kisi, kartu soal, kunci jawaban dan soal dipercayakan kepada MGMP internal sekolah. Termasuk soal AKM yang rohnya soal hits, disajikan dalam soal ujian nasional.

“Silakan adakan rapat dinas di sekolah masing-masing. Buat POS US dan soal dengan menghadirkan pengawas sekolah masing-masing. Identifiakasi anak-anak kelas 12, dan petakan moda yang digunakan siswa dalam ujian sekolah,” ungkap Ansar, Ketua MKPS Kabupaten Enrekang diakhir kegiatan. # baharuddin

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda