BBGP Sulsel Gelar Bimtek Pengembangan Konten dan Pemanfaatan Situs Mandiri Bagi Guru, Sekretaris Disdik Sulsel Beri Apresiasi

Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Dr. A. Ibrahim, M. Pd. Memberikan sambutan pada acara “Bimbingan Teknis Pengembangan Konten dan Pemanfaatan Situs Mandiri dalam Proses Pembelajaran”, yang dilaksanakan oleh Balai Besar Guru Penggerak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Rizet, dan Teknologi di Hotel Marcure Jln Pettarani No. 4, Provinsi Sulawesi Selatan Selasa (24/10 2023).

Bimbingan Teknis tersebut dihadiri oleh Kepala BBGP Dr. Arman Agung, M.Pd., Kepala Bagian Umum Drs. Harisman, Bersama dengan narasumber dari BBGP Dr. Jamaluddin, S.Com., M.Pd., mantan Kepala Stasiun TVRI Sulawesi Selatan Rizal Damis, serta M Edward Ranggong yang mewakili Google For Education untuk Wilayah Sulsel, SulBar dan SulTra.
Tujuan program ini adalah untuk memberikan bekal kepada peserta dalam hal pembuatan pitur-pitur dan konten-konten pembelajaran, sehingga seluruh persiapan pembelajaran yang disusun oleh guru dapat diakses oleh siswa. Sedangkan waktu pelaksanaan kegiatan dimulai pada hari Selasa, 24 s.d 26 Oktober 2023. Peserta kegiatan adalah Guru SMA dari Kabupaten Maros, Kota Makassar dan Kabupaten Gowa sebanyak 120 orang, demikian disampaikan oleh Panitia, Dr. Ayatullah, S.Pd., M.Pd.

Kepala Balai Besar Guru Penggerak Sulawesi Selatan Dr. Arman Agung, M.Pd. yang membuka acara menyampaikan bahwa out put yang diharapkan adalah adanya guru yang memiliki penguasaan terhadap situs mandiri, baik dalam pembuatan maupun pengisian konten-konten pembelajaran. Selanjutnya lulusan S3 UNM ini menekankan bahwa program ini akan berlanjut dan pada tahun 2024 akan menganggarkan sekitar Rp. 7 Milliar, pungkasnya.
Dalam sambutannya Dr. A. Ibrahim menyampaikan bahwa dalam rangka perluasan akses dan peningkatan mutu lulusan Sekolah Menengah Atas di Sulawesi Selatan sangatlah dibutuhkan teknologi pembelajaran. Hal ini dikatakan karena wilayah kerja Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang terdiri dari 12 Cabang Dinas, memiliki karakteristik wilayah beragam yakni, kepulauan, daratan dan pegunungan.

Lebih lanjut mantan Penanggungjawab Guru Penggerak BBGP Sulsel ini mengatakan bahwa Sasaran peserta didik tersebar di daerah kepulauan, dan daerah pegunungan sehingga membutuhkan model layanan tersendiri untuk meningkatkan angka partisipasi sekolah yang pada akhirnya mengatasi jumlah ATS (Anak Tidak Sekolah).
Berkaitan dengan literasi digital, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan telah mengembangkan program Smart school yang dalam pembelajarannya menggunakan pendekatan pembelajaran mandiri dan interaktif dengan daring, dan pembelajaran klasikal. Sehingga video penjelasan guru bisa kembali diakses melalui aplikasi smart school E-Andalan

Selain fasilitas pembelajaran online, aplikasi smart school juga menyediakan Learning Management System (LMS) yang lengkap, seperti modul-modul, bahan ajar, tugas-tugas dan quiz, serta video-video bank soal yang berisi trik-trik penyelesaian soal. “Fitur ini disediakan untuk membiasakan siswa mengerjakan soal-soal yang sering kali muncul pada ujian-ujian evaluasi maupun tes masuk perguruan tinggi. Hal ini telah berhasil mengantarkan Sulawesi Selatan berada pada peringkat 5 Nasional dilihat dari jumlah siswa yang masuk di Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia dari sebelumnya berada pada peringkat 7 nasional. Diakhir sambutannya, A. Ibrahim yang juga mantan Widya Prada Ahli Madya BBGP Sulsel sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berterima kasih kepada Kepala BBGP beserta jajarannya yang senantiasa memberikan pelatihan literasi digital kepada Guru-guru di Sulsel dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah.#muasri