Uji Tahsin SMAN 5 Parepare Libatkan Penguji Eksternal
Dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 1 Tahun 2021 tentang RPJMD terkait dengan Penguatan Baca Al-Qur’an, SMAN 5 Parepare melaksanakan Uji tahsin, Jumat, 9 Desember 2022. Dalam kegiatan tersebut, pihak sekoah mendatangkan penguji eksternal. Adapun indikator penilaian dalam uji tahsin tersebut antara lain: tidak bisa membaca, mengenal huruf, terbata-bata, lancar, salah tajwid, mendakwah/mengamalkan, hafal juz 30, dan hafal 5 juz ke atas.
Muh. Kasiem, S.Pd. selaku Pembina Imtaq di SMA Negeri 5 Parepare menyatakan bahwa kegiatan uji tahsin kali ini bekerja sama dengan KPK (Komunitas Pendakwah Keren). KPK ini merupakan komunitas yang bergerak dalam pelayanan umat baik dakwah maupun pembinaan bacaan Qur’an. Berdasarkan hasil tes yang dilakukan dari jumlah Siswa (i) sebanyak 359 di SMAN 5 Parepare, yaitu: Tidak bisa mengenal huruf 0%, mengenal huruf 1%, terbata-bata 29%, Lancar salah tajwid 37%, mendakwah/mengamalkan 16%, hafal juz 30 15%, hafal 5 juz keatas 2%. Untuk follow up-Nya akan dilaksanakan pembinaan baca Qur’an untuk semester genap dengan harapan akan ada peningkatan literasi Qur’an bagi peserta didik UPT SMAN 5 Parepare terutama bagi yang masih kategori terbata-bata dan mengenali huruf.” Ucapnya.
Di sisi lain, Ketua Osis SMAN 5 Pare-Pare Muhammad Iskandar Fitrah sebagai perwakilan Siswa (i) juga berharap bahwa setelah kegiatan Uji Tahsin ini ada follow up dari SMAN 5 Parepare dikarenakan di SMAN 5 Parepare ada program BIMTAQ. “Menurut saya kegiatan ini sangat bagus dikarenakan setelah kegiatan ini pihak sekolah akan lebih mudah untuk mengelompokkan teman-teman atau adik-adik di SMAN 5 Parepare, dikarenakan disini ada program BIMTAQ. Jadi, setelah kegiatan ini sudah terbentuk kelompok untuk yang belum lancar maupun yang sudah lancar dalam membaca Al-Qur’an.” Ujarnya.
Sementara itu, Kasbuddin, S.ST., M.Pd. selaku Wakasek Kurikulum SMA Negeri 5 Parepare berharap bahwa setelah kegiatan ini program BIMTAQ dapat memberikan pembinaan yang berbeda bagi beberapa siswa (i), sesuai dengan kelompok bacaan Al-Qur’an. “Jadi sebelumnya di SMAN 5 Parepare sudah ada program yang disebut sebagai BIMTAQ. Program BIMTAQ ini merupakan program yang mengajarkan Siswa (i) SMAN 5 Parepare yang beragama Islam untuk belajar membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Terkait dengan kegiatan Uji Tahsin yang telah dilaksanakan, maka ini dapat memudahkan pembina BIMTAQ untuk mengelompokkan Siswa (i) sesuai dengan level membaca mereka. Dengan kata lain, ada pembinaan untuk Siswa (i) yang belum lancar, untuk yang sudah lancar, begitupun untuk yang sudah menghafal Al-Qur’an.” Ujarnya#A.D.A.