Daerah

Perkuat Mitigasi Bencana, UPT SMA Negeri 12 Maros Gelar Sosialisasi & Simulasi Penanggulangan Bencana Alam

Mitigasi bencana merupakan tindakan yang dilakukan untuk mengurangi resiko dan dampak yang diakibatkan oleh bencana terhadap masyarakat di kawasan rawan bencana.

     Kecamatan Cenrana, Camba, dan Mallawa merupakan tiga kecamatan di Kabupaten Maros saat ini masuk dalam wilayah pemetaan rawan bencana. Teranyar adalah musibah tanah longsor dan banjir di Kecamatan Cenrana dan Camba yang merenggut nyawa serta berdampak terputusnya jalan provinsi lintas kabupaten Maros – Bone serta Soppeng.

     Terkait mitigasi bencana, UPT SMA Negeri 12 Maros menggelar “Sosialisasi Penanggulangan Bencana”, (Kamis, 12 Januari 2023). Hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain; Ir. Andi Muh. Irfan AB. (Anggota Komisi E – DPRD Prov. Sul-Sel), Kacabdisdik Wilayah I yang diwakili oleh Hamran, S.Pd.,MM. (Kasi P.SMK & PKLK) dan Andi Karmila, S.Pd. (Kasi P.SMA & Fasilitasi), Drs. Kencang, M.Pd. (Ketua MKKS-SMA Kabupaten Maros & Sul-Sel), Tokoh Masyarakat Cenrana, Pendidik dan Tenaga Kependidikan beserta para peserta didik SMA Negeri 12 Maros, serta Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Maros sebagai Narasumber.

     Dalam sambutannya, Kepala UPT SMA Negeri 12 Maros, Muhammad Amin, S.Pd., M.Pd.i menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir sekaligus memberi support atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mendorong pemberdayaan kapasitas warga sekolah dan masyarakat sekitar untuk menyiagakan diri dalam memberikan tindakan pertolongan dan penyelamatan serta upaya-upaya tanggap bencana. Muhammad Amin berharap agar setelah kegiatan ini,  menjadikan siswa lebih tanggap, tangkas, dan tangguh dalam menghadapi ancaman bencana alam. Dirinya juga menyampaikan bahwa sekolahnya segera akan membentuk Posko Andalan Peduli Bencana.

     Sementara itu, Ir. Andi Muh. Irfan AB. dalam arahannya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Legislator yang sangat familiar dengan dunia pendidikan Kabupaten Maros ini menegaskan bahwa perlunya melahirkan ketahanan dan ketangguhan bagi para pelajar dalam menghadapi berbagai ancaman termasuk bencana alam. Di samping itu, siswa juga dituntut untuk memiliki kepekaan sosial terhadap lingkungan dan alam sekitar serta terdepan dalam mendukung program prioritas gubernur Sulawesi Selatan dalam mengintensifkan gerakan penanaman bibit pohon dan melestarikannya.

     Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Maros yang bertindak sebagai Narasumber, menyampaikan informasi awal terkait dengan peta kawasan rawan bencana di Kabupaten Maros. Selanjutnya materi sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman serta kesadaran masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Memaparkan apa yang perlu dilakukan serta cara penyelamatan diri dan tindakan-tindakan penyelamatan sesuai dengan rambu-rambu ketika bencana alam itu terjadi. Tim BPBD juga menandaskan pentingnya memberi pembekalan dan penguatan dalam bentuk bimbingan khusus kepada calon petugas Posko Andalan Peduli Bencana yang akan dibentuk oleh sekolah. Kegiatan sosialisasi dilanjutkan dengan Simulasi Mitigasi Bencana bertempat di pelataran sekolah dirangkaikan pemberian sumbangan bagi keluarga terdampak bencana alam.

     Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I yang diwakili oleh Kasi P.SMK & PKLK, Hamran, S.Pd. M.Pd. sesaat sebelum menutup  acara menyampaikan kesan positif serta apresiasi atas penyelenggaraan sosialisasi ini sembari berharap agar kegiatan ini menjadi inspirasi bagi sekolah lain khususnya bagi sekolah yang berada dalam wilayah pemetaan rawan bencana alam.#SALMAN

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda