Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili Sekretaris Disdik Sulsel, Drs Harpansa, MM membuka kegiatan Festival Pelajar untuk jenjang SMA tingkat Provinsi Sulawesi Selatan di Gedung Guru Disdik, Jl. Perintis Kemerdekaan Km 10 Tamalanrea Makassar, Kamis (13/10 2022).
Festival Pelajar SMA yang digelar sebagai rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Sulawesi Selatan yang ke-353 berlangsung selama tiga hari (13-15 Oktober 2022) dengan mempertandingkan 7 cabang lomba, yaitu Lomba Baca Puisi, Lomba Nasyid, Lomba Desain Poster, Lomba Kaligrafi, Lomba Fotografi, Lomba Film Pendek dan Lomba Terarium.
Harpansa mengatakan, dalam konsep Pendidikan seni, setiap orang dinilai memiliki kreativitas dan kecerdasannya masing-masing. Seni dapat memfasilitasi setiap orang untuk mewujudkan segala kreativitas.
Ia mengaakan, seni merupakan sarana bagi anak dalam proses pertumbuhan mental dan jiwa kreatifnya.
Saat ini, kata Harpansa, berbagai event digelar oleh berbagai Lembaga yang melibatkan kalangan siswa, hal ini perlu disyukuri karena semuanya itu dapat memberikan dampak positif, yakni dapat menumbuhkan jiwa kompetisi sehingga siswa bisa kuat dan teguh dalam menghadapi rintangan suatu saat nanti.
Karena itu, Harpansa menitipkan pesan kepada para guru Andalan Pendidikan Seni di Sulsel, untuk mendukung bakat seni dan minat siswa, berikan apresisi, beri semangat bahwa kegagalan adalah pelajaran. “Tanamankan bahwa kehidupan sosial itu penting, beri stimulus untuk menumbuhkan keberanian dan kepercayaan diri yang bersifat positif,” ujarnya.
Seluruh hasil karya siswa Andalan yang diikutsertakan pada festival ini lewat daring,dikerjakan di sekolah, di rumah, kata Armin Amin, S.Pd. M.Pd, hari ini akan diuji lewat persembahan dan verifikasi wawancara oleh dewan juri yang telah bergabung dari berbagai kalangan dan profesi yang berbeda terkait dengan kerja-kerja seni.
Festival pelajar dalam rangka Hari Jadi Sulawesi Selatan yang ke-353, dimaksudkan sebagai wadah untuk berkreasi dengan menampilkan karya kreatif dan inovatif bagi peserta didik, meningkatkan ekspresi seni sesuai dengan norma budi pekerti dan karakter peserta didik, menanamkan dan membina apresiasi seni dan sastra budaya bangsa, dan menumbuhkembangkan sikap sportivitas dan kompetitif peserta didik sejak didi, yang merupakan bagian dari Pendidikan karakter, serta meningkatkan kemampuan bersosialisasi peserta didik. # muasri