Workshop SMKN 3 Soppeng Menghadirkan BBPPMPV Bidang Mesin dan Teknik Industri (BMTI) Bandung
Sebagai salah satu rangkaian dari program SMK Pusat Keunggulan, SKMN 3 Soppeng,selama dua hari menyelenggarakan Kegiatan Workshop Rencana Tindak Lanjut Reskilling Upskilling SMK PK, Skema Reguler Lanjutan Tahun 2023 yang bertempat di Aula SMKN 3 Soppeng
Workshop tersebut dihadiri peserta sebanyak 40 orang dari kalangan pendidik lingkup SMKN 3 Soppeng.
Tubagus Kurniawan selaku narasumber sangat terkesan dan bangga atas terselenggaranya kegiatan workshop ini, karena dapat menghimpun para pendidik dari berbagai disiplin ilmu/ jurusan yang bisa belajar bersama mengenai kelistrikan.
Para peserta workshop mengikuti dengan penuh antusias materi 6ang disampaikan.Disela kegiatan workshop tersebut, beberapa pertanyaan terlontar dari para peserta,bahkan curhatan dari kalangan ibu ibu terkait viralnya kondisi pemadaman listrik yang bergilir yang mengakibatkan berbagai masalah, khususnya dalam kegiatan masak memasak.
Tujuan kegiatan workshop ini menurut Rustang,S.Pd adalah untuk menyusun persiapan Pembelajaran dalam peningkatan kompetensi pendidik dan peserta didik di lingkungan SMKN 3 Soppeng yang akan menjadi dasar pengembangan SMK Kejuruan, Pusat Keunggulan.
Reny Andryiani,selaku Kepala Sekolah menyampaikan pada sambutannya “Pendidik maupun peserta didik di era milenial 4.0 dengan akses internet yang semakin mudah, justru membutuhkan bentuk pelatihan peningkatan kompetensi yang dapat mengakomodasi fleksibilitas dari segi waktu, akses, ruang, yang disesuaikan dengan waktu yang mereka miliki. Fakta lapangan ini dapat didefinisikan sebagai besarnya kebutuhan platform pembelajaran kejuruan yang fleksibel berbasis digital di era Revolusi Industri 4.0.”
Tubagus Kurniawan pada kegiatan workshop tersebut memberikan Jawaban tantangan dalam peningkatan kompetensi di SMKN 3 Soppeng untuk senantiasa terus berbenah dalam mendukung program pemerintah dalam pengembangan Filosofi “merdeka belajar” dapat ditinjau dari beberapa sisi, bagi seorang pendidik atau peserta didik yang menginginkan peningkatan kompetensi pada platform pembelajaran kejuruan yang diterjemahkan dalam tiga garis besar pengembangan Galeri Kejuruan, diharapkan dapat mengakomodasi pola belajar yang meningkatkan kualitas dan kuantitas bagi alumninya.
.
Pada kegiatan tersebut, Tubagus Kurniawan, juga membimbing peserta didik dan fasilitator kejuruan dalam.pemanfaatan bantuan alat dari pemerintah di RPS yang dapat menunjang proses pembelajaran kejuruan kelistrikan. Dengan pembimbingan tersebut, peserta didik memperoleh banyak pengetahuan dari Pak Tubagus yang selama ini tidak pernah didapatkan dalam memanfaatkan alat di ruang praktek.#faisal