Daerah

PROGRAM ANDALAN PPPPTK IPA YANG DILAKSANAKAN MGMP KIMIA KAB. PINRANG RESMI DITUTUP KACABDIS WIL.X

Kegiatan Diseminasi Program Diklat Pembelajaran IPA Berbasis Inkuiri Terintegrasi Kurikulum secara resmi telah ditutup oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X Baharuddin Iskandar, S.Pd., M.Pd pada hari Senin, 27 September 2021. Kegiatan ini merupakan salah satu program andalan dari PPPPTK IPA yang dilaksanakan oleh MGMP Kimia Kabupaten Pinrang. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini dilaksanakan di MS Hotel Pinrang.

Pada acara penutupan Baharuddin Iskandar, S.Pd., M.Pd didampingi oleh ketua MGMP Kimia Kab. Pinrang Drs. Syalimuddin dan Ramli Basri, S.Pd., M.Pd selaku pengajar pada kegiatan ini. Pada sambutannya Kepala Cabang Dinas memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh peserta agar ilmu yang didapatkan tidak berhenti sampai di kegiatan penutupan. Ilmu yang didapatkan sebaiknya diimplementasikan pada ruang-ruang kelas. Kalau perlu MGMP Kimia melakukan monitoring dan evaluasi implementasi pembelajaran inkuri yang dilaksanakan di satuan pendidikan masing-masing. Pembelajaran Inkuiri seperti yang dilatihkan pada kegiatan ini sangat penting karena menekankan pada keterampilan proses sains murid bukan hanya pada produk sains, sehingga mendorong murid untuk terus aktif dalam pembelajaran lanjut Kepala Cabang Dinas.

Ketua MGMP Kimia Kab. Pinrang Drs. Saliymuddin dalam laporan pelaksanaan kegiatannya menyampaikan bahwa 20 peserta yang mengikuti kegiatan ini dapat menyelesaikan sampai akhir kegiatan. Seluruh peserta mengalami peningkatan pemahaman yang dibuktikan dengan meningkatnya nilai post test yang diperoleh dengan mengkomparasikannya dengan nilai pre test (pengetahuan awal) peserta.

Salah seorang peserta yang dimintai kesan setelah mengikuti kegiatan, Drs. Mansur menyampaikan bahwa kegiatan Diseminasi ini sangat membantu kami para guru kimia dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Pembelajaran inkuiri ini sangat menarik karena kita melakukan pembelajaran mulai dari level inkuri yang paling dasar (discovery learning) sampai pada level inkuiri paling tinggi (hypothetical inquiry). Pembelajaran Inkuiri jika dilaksanakan pasti akan mengaktifkan siswa di kelas, jadi sesuai dengan kurikulum yang menekankan siswa sebagai subjek pembelajaran. # baharuddin

Facebook Comments
What's Your Reaction?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Terdeteksi !

Maaf Matikan dulu Adblock anda