Dalam rangka menjaga dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran, Pengawas Pendidikan SLB Sulsel melakukan suvervisi Silang 8 standar pada 84 SLB. Tim supervisi terdiri dari 2-3 orang pengawas, rata-rata mensupervisi 20 SLB tersebar pada seluruh kabupten Sulawesi Selatan
Pelaksanaan supervisi mulai digelar sejak 12 Oktober hingga 28 November 2020.
Adapun materi suvervisi adalah kesuaian antara dokumen 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).
Salah seorang tim supervisi pengawas Pendidikan Khusus Layanan Khusus (PKPLK) Sulsel di SLB Gugus Sehati Palopo, Kamis (12/10), Muhammad Yusuf di dampingi anggota tim lain Andi Sulolipu, S.Pd. M.Pd mengatakan supervisi ini bukan mencari kesalahan. ” Kita berusaha untuk meningkatkan kualitas proses dengan mengetahui kondisi yang sebenarnya,” ujar Yusuf.
Sementara Kepala SLB Gugus Sehati Palopo, Hj. Suhati D,. S.Pd. MM mengatakan pihaknya menyambut positif dari pelaksanaan supervisi tersebut. “Supervisi ini memberikan kami gambaran apa yang masih kurang sehingga harus dibenahi dari 8 standar pendidikan di sekolah kami,” ujar Suhati. Saat ini katanya SLB Gugus Sehati Palopo membina 54 siswa tingkatan SDLB, SMPLB dan SMALB dengan 12 orang guru. (Subuhan)