Saya sudah vaksin!! Anda? Ayo kita vaksi, untuk melindungi diri dan orang lain. Demikian ajakan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prod Dr Muhammad Jufri, MSi, MPsi, Psikolog usai vaksi dosis kedua di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan Km 10 Tamalanrea Makasar, Kamis (18/3).
Nampak sejumlah pejabat Disdik Sulsel hari ini melakukan vaksin, di antara Sekretaris Disdik Sulsel, H Hery Sumiharto, SE.M.Ed, Kepala Bidang Pembinaan SMA, Dr Idrus, SPd.MPd, Kasubag Umum, Kepegawaiaan dan Hukum, Firdausi Topuriti, SE.MM, ada juga Kasubag Keuangan, Sugralis, SE.MM, Kasubag Tata Usaha UPT PTIKP, Rudi Haryono, SE.MM, staf Disdik Sulsel.
Prof Jufri mengajak para guru dan tenaga kependidikan yang ada di Sulawesi Selatan, baik guru dan tenaga kependidikan kepada jenjang TK, SD, SMP maupun guru dan tenaga kependidikan SMA, SMK dan SLB. “Ayo mari kita vaksin untuk memberi kekebalan tubuh kita untuk menyongsong pembelajaran tatap muka yang akan datang,” ujarnya.
Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, kata Prof Jufri, telah mengajukan data guru ANS dan Non ANS untuk jenjang SMA, SMK dan SLB se Sulsel untuk menjadi penerima vaksin covid-19 kepada Dinas Kesehatan.
Ia menghimbau guru-guru SMA, SMK dan SLB, baik guru ASN maupun Non ASN yang ada di daerah untuk melakukan koordinasi tim gugus covid setempat dan mendatangi Rumah Sakit dan Puskesmas setempat untuk ikut vaksin.
Prof Jufri mengatakan, jumlah guru SMA, SMK dan SLB untuk ASN sebanyak 17.000 orang, dan non ASN sebanyak 11.000 orang. Disdik Sulsel, kata Prof Jufri, berupaya agar guru menjadi prioritas penerima vaksin covid-19 untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan juga untuk mencegah penularan covid-19 klaster sekolah jika system belajar tatap muka digelar. # muasri