Last Ceremony ‘COOLFORCE’ 18 Kelas XII SMKN 3 Soppeng, Woow…

Rabu, 28 Februari 2024 | 07: 30 WITA.Pelaksanaan Last Ceremony merupakan salah satu bagian dari kegiatan seremoni bagi kelas XII yang akan mengikuti ujian terakhir sebelum menamatkan Pendidikan formal di jenjang formal di SMKN 3 Soppeng. Jumlah peserta didik yang mengikuti kegiatan tersebut,berjumlah 191 orang, yang terdiri atas tiga jurusan yaitu ,TKJ,TITL dan TPTU yang bertempat dilapangan upacara SMKN 3 Soppeng.
Asrianti ( Peserta didik kelas XII TKJ) selaku pengarah dan ketua pelaksana pada kegiatan ini menyampaikan tujuan Last ceremony di adakan untuk memperat persahabat, kebersamaan dan tali persaudaraan antar peserta didik, melalui Last ceremony ini, peserta didik kelas XII mengabadikan momen mereka dengan berphoto bersama dan membuat konten kreatif yang menambah keseruan kegiatan ini.

Last ceremony akan menjadi saksi betapa emosionalnya momen kelulusan tahun ini sangat terkesan , dengan kebersamaan membuat Peserta didik dapat berkolaborasi dengan berbagai kreativitas mereka. Kehadiran DAMKAR membuat suasana lebih meriah dengan hembusan air bagai kucuran air hujan di siang hari. Meski demikian, proses pembelajaran tetep berjalan, tidak terhalang melakukan aktivitas belajar tatap muka sehingga mengundang banyak simpatik dan empatik dari para warga SMKN 3 Soppeng.
Momen ini semakin sakral, seketika BUHARI ,S.Pd.,M.Pd selaku pembina upacara yang menyampaikan apresiasi setinggi tingginya kepada kelas XII yang telah bekerja dengan giat, dan telah melaksanakan inovasi sehingga acara bisa sukses dan semetiah ini.
Pada arahannya, Buhari menyampaikan sebuah filosofi pada botol kosong, kalau diisi air mineral maka harganya 3 ribuan, kalau diisi jus buah maka harganya 10 ribuan, kalau diisi madu maka harganya ratusan ribu, kalau diisi parfum maka harganya bisa jutaan.

Namun, kalau diisi air comberan hanya akan dibuang ke sampah karena tidak ada harganya.
Sama-sama dikemas dalam botol tetapi berbeda nilainya, sebab isi yang ada didalamnya berbeda.
Begitu juga dengan kita, semua sama semua manusia, yang membedakannya adalah karakter yang ada dalam diri kita.
Hujan dan badai akan selalu kita temui dalam perjalanan hidup.
Namun hujan besar itu seperti tantangan hidup, tidak perlu berdoa memohon hujan berhenti tapi berdoalah agar payung kita bertambah kuat.
Ilmu dan pemahaman yang benar akan membangun karakter yang benar.
Sukses tidak di ukur dari posisi yang kita capai, tapi dari kesulitan – kesulitan yang berhasil kita atasi ketika berusaha meraih sukses.

Bila kita mengisi hati dengan penyesalan masa lalu dan kekhawatiran masa depan, hampir pasti kita tidak akan memiliki hari ini untuk di syukuri.
Ingat, umur itu seperti es batu, dipakai atau tidak dipakai akan tetap mencair.
Digunakan atau tidak umur kita tetap akan berkurang dari jatah yang telah ditetapkan.
Selagi masih tersisa jatah usia kita, lakukanlah sebanyak yang mampu kita lakukan.
Faisal, S.Pd selaku Wakasek kesiswaan mengapresiasi atas kinerja peserta didik kelas XII yang telah berhasil membangkitkan semangat dan kepercayaan diri kelas XII melalui kegiatan ini, yang nantinya akan melanjutkan Pendidikan di perguruan tinggi ataupun yang akan bergabung di dunia kerja, akan menjadi kenangan ,meski pelaksanaan penamatan dan perpisahan belum dilaksanakan. Disela sela waktu jeda kegiatan ,Saya mengajak kepada seluruh peserta didik kelas XII ,untuk senantiasa memanjatkan doa bersama agar ujian kompetensi keahlian ( UKK ) dan Ujian Sekolah ( US )yang akan dilaksanakan berjalan dengan lancar dan semuanya lulus dengan nilai yang memuaskan. Pada akhir kegiatan ini,Buhari,S.Pd.,M.Pd Bersama peserta didik kelas XII melakukan pelepasan balon sebagai rangkaian acara dimulainya kegiatan Last Ceremony Angkatan XVIII Tahun 2024 SMKN 3 Soppeng.#faisal