Oleh: Sitti Dahlia Azis
Masihkah terkenang saat kecil kala kita berlarian di pematang sawah
berkejaran di saat hujan dan kita pun basah
Di saat kita bersama sahabat bermain lumpur
lalu mandi di sungai dan berjemur
Sekolah dasar beratap rumbia dan tempat duduk dari bambu
saat istrirahat kita bermain yeye lalu memakan bunga jambu
Kini kita sudah dewasa dan tamat kuliah di sebuah perguruan tinggi
Di mana arah angin agar kususuri jejakmu kala pagi
Malam menjelang ulang tahun Pinrang kota kelahiran kita
kukenang dirimu dimana kini sahabatku tercinta
Masih terkenang saat kita lari mengejar capung
lalu kita bakar memakai tempurung
Ada rindu menyeruak di palung sukmaku mengingat dirimu
saat aku bersiap menuju kota berharap kita dapat bertemu
Aku tau engkau menjadi seorang dokter dan bertugas di Makassar
panjatkan doa untuk bertemu agar kelana tak jadi kesasar
Terinspirasi oleh tekhnik penulisan seorang penyair Bapak TRI ASTOTO KODARIE walaupun baru belajar … aku coba mengikutinya.
Pinrang, 19 Februari 2023