Dalam rangka memantau Kesiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas, Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. H. Adi Suryadi Culla, M.A. yang didampingi oleh Kasi SMA Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII, Amiruddin, S.Sos. melakukan kunjungan di SMA Negeri 5 Parepare, Jumat, 18/6/2021. Beliau diterima secara langsung oleh kepala SMA Negeri 5 Parepare, Hamzah Wakkang, S.Pd.,M.Pd.; Wakasek Kurikulum, Muzakkir Damir, S.Pd.,M.Pd., dan Kasubag Tata Usaha, Muh. Irwan, S.Pd.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua Dewan Pendidikan diajak berkeliling untuk melihat fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh pihak sekolah dalam rangka menyambut pembelajaran tatap muka terbatas pada tahun ajaran baru. Fasilitas-fasilitas yang dipantau antara lain: ruang kelas, ruang labooratorium, fasilitas cuci tangan yang tersedia di depan setiap kelas, dll. Selain itu, beliau juga diajak untuk melihat fasilitas asrama seperti kamar tidur, ruang makan, perumahan guru, sarana ibadah dll.
Kepada duniapendidikan.id, Adi Suryadi Culla menyatakan bahwa ada beberapa syarat yang diperlukan sekolah untuk memulai pembelajaran tatap muka terbatas diantaranya tersedianya fasilitas cuci tangan, sanitasi, ruang kelas yang dapat mengakomodasi pembagian siswa, dll. Beliau mengaku mangepresiasi SMAN 5 Parepare yang mampu menyiapkan fasilitas-fasilitas tersebut dan berharap SMAN 5 Parepare dapat menjadi piloting dalam penyelenggaraan pembelajaran tatap muka terbatas. Selanjutnya, Adi Suryadi Culla juga mengapresiasi keberhasilan SMAN 5 Parepare yang mampu meloloskan almuni-alumninya di berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Menurut beliau, keberhasilan tersebut merupakan prestasi yang luar biasa yang tidak terlepas dari kerja-kerja yang telah dilakukan kepala sekolah dan seluruh stakehoder SMAN 5 Parepare. “Tahun ini Sulawesi Selatan berhasil naik ke peringkat 6 jumlah siswa diterima jalur SBMPTN yang pada tahun sebelumnya hanya berada pada peringat ke-19, dan salah satunya yang berkontribusi adalah SMAN 5 Parepare”, ujarnya. #muzakkirdamir
