Kepala Sekolah dan Wakasek SMA se Tana Toraja Bahas Juknis Ujian Sekolah
Pelaksanaan ujian nasional 2021 yang ditiadakan, membutuhkan strategi. Pengganti ujian nasional adalah ujian sekolah. Khawatir dengan kualitas baik dari perencanaan hingga pelaksanaan membutuhkan kesepakatan dan kesepahaman bersama. Tanpa ada sosialisasi petunjuk teknis maka akan ada muncul persepsi berbeda antara SMA satu dengan sama lainnya.
Selasa, (23/2) di SMA Negeri 1 Tana Toraja, duduk bersama untuk menemukan solusi bersama. Di ruang rapat tersebut, hadir Dra. Frida Pakanan,.Ketua MKPS Tana Toraja sebagai narasumber Kegiatan Sosialisasi Ujian Sekolah dan Penilaian Akhir Tahun.
“Kami berharap, semua SMA Negeri dan Swasta mempersiapkan Ujian Sekolah. Supaya ada pedoman di setiap sekolah, diminta agar SMA-SMA memiliki POS Ujian Sekolah dan di-SK-kan oleh kepala sekolah dan mengetahui pengawas pembina sekolah,” kata Frida yang menyampaikan saran, dan menjadi satu topik pembahasan. Saran tersebut kemudian disetujui bersama.
Narasumber lain, Orthan,S.Pd.,M.M. sebagai narasumber juga menyampaikan paparan materinya. “Protokol kesehatan diperhatikan dengan baik oleh sekolah. Moda-moda ujian sekolah agar ditentukan di sekolah untuk.selanjutnya disampaikan di cabang dinas untuk selanjutnya disampaikan dinas pendidikan. Kita harus memastikan peserta didik bukan hanya terdata di dapodik tetapi aktif dan teridentifikasi di sekolah.”
Kegiatan yang dimulai pukul 13.00 dan berakhir pukul 16.00, turut dihadiri Baharuddin Iskandar, M.Pd. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X, turut hadir. “Hasil keputusan dalam sosialisasi ini adalah keputusan bersama. Harapan kami, setelah selesai kegiatan ini, dilanjutkan dengan duduk bersama dengan guru-guru di sekolah untuk didesiminasi. Harapan lain agar dilakukan pemetaan dan identifikasi peserta didik. Semoga tak ada yang dirugikan karena kurang komunikasi dengan peserta didik. Hadirkan pengawas. Untuk penulisan soal, MGMP internal duduk bersama menyusun perangkat soal,” harap Baharuddin. Mustari, S.Pd. yang menjadi peserta mengucapkan syukur atas kegiatan yang diadakan ini. Wakasek kurikulum SMA 5 Tana Toraja, akhirnya mengetahui informasi-informasi penting. “Melalui kegiatan ini, kami akan duduk bersama untuk menyusun kisi-kisi, kartu soal, dan soal. Kami akan bahas bersama, dan saat pertemuan penyusuna soal akan berkomunikasi pengawas agar hadir saat penyusunan soal.” # baharuddin