BAZNAS Barru Serahkan Insentif Kepada 38 Pendamping di Gerakan Literasi Kitab Suci SMA/SMK/SLB
Barru 27 Desember 2022, BAZNAS menyelenggarakan pertemuan dalam rangka Evaluasi Program Baznas Barru Mengaji sebagai upaya dalam memberantas buta aksara Al-Qur’an di Tingkat SMA/SMK Se Kab. Barru, kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Baznas kab. Barru H. Abdullah Rahim, BA. beserta jajarannya
Turut hadir KCD Wilayah VIII, Baharuddin Iskandar, S.Pd.,M.Pd, Kasi PAIS Kementerian Agama Kab. Barru, Dr. Muhlis Hakim, M.Pd.,MM, para Kepala SMA/SMK se Kab. Barru dan Guru PAI SMA/SMK se-Kab. Barru.
Baharuddin.menyampaikan agar setiap sekolah memiliki target yang jelas dan terukur dalam mengimplementasikan program Barru mengaji dalam hal ini literasi kitab suci.
” Nanti Maret tahun depan, capaian target kemampuan membaca akan dilihat lagi agar strategi yang diterapkan dapat diketahui,” kata Baharuddin Iskandar
Mewakili Kemenag, Kasi PAIS menyampaikan apresiasi atas sinergi yang dibangun oleh KCD Wilayah VIII bersama Kemenag dan Bazsnas dalam mengawal Literasi Kitab Suci.
“Tentu akan memberikan pengaruh yang signifikan dalam akselerasi pencapaian target RPJMD Gubernur Sulawesi Selatan dikarenakan gerakan literasi kitab suci ini dilaksanakan secara serentak dan terprogram,” katanya.
Sementara itu, Dalam laporan beberapa kepala sekolah terkait kemampuan membaca al-Qur’an di SMA/SMK se Kab. Barru setelah program ini berjalan menunjukkan data yang menggembirakan. Jumlah siswa yang berada level 1 dan 2 yaitu tidak bisa membaca al-qur’an dan hanya mengenal huruf al-qur’an terjadi penurunan yang sangat signifikan.
Olehnya itu, Ketua Baznas menyampaikan bahwa Baznas akan mengupayakan agar program ini terus berjalan sampai tahun depan karena hasilnya sudah terilhat efektif.
“Sesuatu komitmen,.kami serahkan insentif kepada guru dan pendamping yang telah mengawal Literasi Kitab Suci di SMA/SMK/SLB,” kata Abdullah, selaku panitia pelaksanana.
Setiap guru diserahkan dana satu juta, tapi tidak boleh dilihat nilai besar atau kecilnya karena akan menurunkan kadar keikhlasan bekerja, kata seorang kepala sekolah yang hadir di kegiatan itu. # herniati