Memasuki hari ke – 6 pelaksanaan Diklat Kecakapan Bahari, Hari ini Kamis, 7 Oktober 2021 peserta disuguhi menu materi, yang disajikan oleh Bapak Ilhamsyah, ANT II., Instruktur dari LPK Sugoi Turatea Indonesia.
Menu Materi yang Beliau paparkan :
1. Teknik Lompat Ke Laut
2. Bagaimana Berkumpul di Laut Lepas.
3. Bagaimana Bertahan Hidup di Laut.
4. Menolong Orang Jatuh di Laut.
Menurut Pemateri, ada beberapa alat keselamatan diri yang harus disiapkan diatas kapal, alat ini berfungsi untuk menolong orang bilamana terjadi kecelakaan di laut atau diatas kapal, beberapa diantaranya adalah Ring Life Buoys dan Life Jackets.
Instruktur Ilhamsyah, ANT II., menjelaskan bahwa Ring Life Buoys ini adalah jenis pelampung penolong berbentuk cincin menyerupai ban mobil dan biasanya memiliki warna mencolok ( oranye ) agar mudah dikenali, terutama malam hari. Gunanya untuk mengapungkan orang diatas air.
Sedangkan Life Jackets ( Jaket Penolong ) menurut Instruktur Ilhamsyah, manfaatnya untuk mengapungkan penumpang atau ABK dilaut saat terjadi kondisi darurat. Warnanya pun harus mencolok agar mudah dikenali/dilihat, Jaket ini harus dilengkapi dengan peluit yang dikaitkan pada tali untuk menarik perhatian penolong.
Ketua Kompetensi Keahlian Nautika Kapal Niaga, Bapak Ahmad Nur, A. Md., Pel., ( Peserta Diklat ) dan Ibu Masnur, S. Pd., Guru Produktif Nautika Kapal Niaga UPT SMKN PK 7 Pinrang, saat mengirim rilisnya melalui WhatsApp menambahkan bahwa Pada saat kita berlayar dan melihat penumpang atau ABK kapal jatuh ke laut, maka kita harus segera berikan pertolongan dengan cara melemparkan Ring Life Buoys dan Life Jackets .
Namun sebelumnya harus mengetahui dan memperhatikan titik jatuhnya penumpang tersebut.
Jika jatuhnya disisi lambung kiri kapal maka kita secepatnya berteriak naik anjungan dan melapor ke perwira jaga bahwa terjadi Man Over Board Port Side, jika jatuhnya disisi lambung kapal, maka dilaporkan telah terjadi Man Over Board Star Board Side. Jelas keduanya.
Setelah penyajian materi teori dilanjutkan dengan kegiatan praktek yang kembali dipandu dan dibimbing langsung oleh Widyaiswara Hebat dari BPPMPV KPTK,. Bapak Rakhmat Syam, S. St. Pi., M. Si. # muh hayat